Mohon tunggu...
Kens Hady
Kens Hady Mohon Tunggu... Wiraswasta - Seorang yang biasa, yang kadang suka menulis

Black Dew

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Wow, Begini Sensasi Suasana Malam di Dalam Benteng Vredeburg Yogyakarta

5 Oktober 2018   20:29 Diperbarui: 5 Oktober 2018   21:14 1450
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Contoh baju goni yang digunakan waktu jaman dulu (dokpri)

Di dalam Diaroma tersebut, kita akan banyak disuguhi sejarah yang ditampilkan dengan apik. Di dalamnya kita bisa melihat barang-barang yang hanya dalam cerita, karena kita tidak pernah mengelaminya. Semisal pakaian dari goni

Guide memberi penjelasan (Dokpri)
Guide memberi penjelasan (Dokpri)

Contoh baju goni yang digunakan waktu jaman dulu (dokpri)
Contoh baju goni yang digunakan waktu jaman dulu (dokpri)
Sungguh saat, kita berkeliling dan mersapi apa yang menjadi perjalanan bangsa kita ini, hati ini tergetar.  Kita saat ini sudah bisa enak-enakan sambil tidur main gadget, sedangkan para pendahulu kita begitu kerasnya bertaruh hidup dan mati. 

GAME SERU

Setelah mengelilingi beberapa diaroma, kami kembali dikumpulkan di tempat berkumpul semua. Kami semua diajak untuk berkompetisi dengan permainan yang cerdas. Ada beberapa jenis permainan dan semuanya berkaitan dengan museum.  

Ohya, sebelum game dimulai kami dibagi dalam kelompok yang terdiri dari lima orang. Kebetulan saya satu kelompok dengan muda mudi yang cantik dan ganteng, juga cerdas juga kompak.  

Mereka itu adalah Mbak Devi, Mbak Yunna, Mbak Dyah dan mas Fuad. Meskipun kebanyakan kami belum saling mengenal kami bisa bekerja sama menyelesaikan tantangan yang ada. Meskipun berjalan cepat hampir bisa dibilang lari kecil. Juga berfoto dalam tantangan dalam hal semangat kebangsaan. Juga memecahkan puzzle dengan gambar yang tidak jelas. 

Wajah serius tapi bisa cekikian (dokpri)
Wajah serius tapi bisa cekikian (dokpri)
begaya dulu heheh (dok.kelompom kami)
begaya dulu heheh (dok.kelompom kami)
Saya dan mbak Dyah sempat menyusuri Museum yang agak sepi demi meastikan jawaban dari tantangan terjawab dengan benar. Dan kelompok kami, Kelompok 7 dengan modul C6 sebagai tantangannya menjadi salah satu pemenang dan mendapatkan payung cantik dan keren dari Museum Benteng Vredeburg. Hadiah dibagikan saat semua kelompok sudah selesai. sambil makan malam dengan sajian yang yummy.

Menikmati makan malam di museum (dokpri)
Menikmati makan malam di museum (dokpri)
Horee menangg (dok,klompok)
Horee menangg (dok,klompok)
Rasanya seru, bermain tantangan di dalam museum bersama muda mudi yang punya minat tentang sejarah dan museum. Yang tadinya terbayang akan ada sejenis Valak, saat acara dimulai, tidak ada ingat sama sekali. Yang ada rasa salut dan hormat pada perjuangan para pendahulu bangsa ini.

Dengan menikmati makan malam serta penyerahan hadiah juga pementasan alat musik dari bali. Acara Jelajah Malam Museum pun selesai. Selanjutnya kami berselfy ria bersama founder Komunitas Malam Museum, Mas Erwin dan teman teman baru yang kami dapatkan. 

Untuk anda yang pengin mencoba sensasinya jelajah malam? tunggu kabar tentang kegiatan  Jelajah malam yang ke 9 dan dan 10 dan chek IG Komunitas Malam Museum, @malammuseum

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun