Mohon tunggu...
Kens Hady
Kens Hady Mohon Tunggu... Wiraswasta - Seorang yang biasa, yang kadang suka menulis

Black Dew

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Penari Luka

2 Juli 2016   15:59 Diperbarui: 2 Juli 2016   16:10 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kau berdiri di ujung nada

Diam

Lalu menari dan menyanyi di antara gaung dan gema.

Srisig dan kenser caramu merangkai cerita

Aku adalah Luka, katamu kepada bening air  sendang.

Aku masih di sini, di balik bayangmu

Memandang semua  tangga nada yang ada

Tiada yang hilang atau berubah, cantik

Hanya ku teteskan sedikit embun dari pagi yang tersisa.

Agar bisa kau lihat, tak ada luka saat jiwa duduk dalam makrifat

Kau masih berdiri di ujung diam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun