TB 1 ETIK - Pemahaman Mahasiswa dalam Organisasi Secara Aspek Kepemimpinan, Disiplin, dan Manajemen Waktu

Nama                 : Kenanga Putri Ayu

Nim                    : 43221010011

Nama Dosen   : Apollo, Prof. Dr. M.Si.Ak

Kampus            : Universitas Mercu Buana

Abstrak

Ketika kita memiliki sebuah organisasi maka harus memiliki yang namanya sebuah perkembangan, sehingga sumbercdaya manusai akandmempunyai sebuah kedudukancyang penting  dalam perannya. Mengingat pentingnya pemahaman dalam kepemimpinaniyang harusmmampu melihat , mengamati , memahami berbagai keadaan dan situasi di suatu temapt. Hal ini mendukung sebuah peran kepemimpinan ,  melihat konsisi dan situasi dalam penugasan dan peran kepemimpinan yang membuat sebuah tujuaniorganisasi dengan tujuan individu , sehingga mengintegrasi tujuan dari organisasi. 

Kepemimpinan adalah sebuah salah satu faktor utama atau dapat dikatakan sumber daya kunci di dalam sebuah organisasi manapun . Ketika seorang pemimpinbmemiliki sebuah tugas dan tanggung jawab. Secara tidak langsung pemimpin akan memiliki rasa kedisiplinan dan management waktu . Bahwa hal ini merupakan satu kesatuann di dalam organisasi jika memiliki seorang pemimpinan.

Kata Kunci : Disiplin ,  Kepemimpinan , Mahasiswa dan Management Waktu

Abstrac

When we have an organization, we must have what is called a development, so that human resources will have an important position in their role. Given the importance of understanding in leadership that must be able to see, observe, understand various circumstances and situations in a place. 

This supports a leadership role, looking at the conditions and situations in assignments and leadership roles that create an organizational goal with individual goals, thus integrating the goals of the organization. Leadership is one of the main factors or can be said to be a key resource in any organization. When a leader has a duty and responsibility. Indirectly the leader will have a sense of discipline and time management. That this is an integral part of the organization if it has a leader.

Keywords : Discipline, Leadership, Students and Time Management

Dalam kepemimpinan yang efektif akan menjadi penentu bagi maju atau mundurnya sebuah organisasi. Keadaan yang menuntut adanya sebuah pemimpin perusahaansyang berkualitasddandmampu mengantisipasidperkembangan zaman. Ketika suatu organisasi mengalami perkembangan, maka sumber daya manusia akan mempunyai sebuah kedudukan dan peran yang sangat penting. 

Untuk mencapai tujuan organisasi peranan pemimpinan sangat berperan terhadap kedisiplinan, yang dimana pemimpin mengharapkan disiplin anggota mahasiswa yang baik. Karena jika mahasiswa yang beranggota didalam organisasi tersebut tidak disiplin maka akan tidak efektif sehingga nantinya , suatu saat mengalami kesulitan dalam mengambil keputusan dan mengevaluasi sebuah kesalahan dalam kegiatan organisasi. 

Gaya kepemimpinan merupakan norma perilaku yang dipergunakan oleh seseorang pada saat orang tersebut mencoba mempengaruhi perilaku orang lain. Gaya kepemimpinan banyak mempengaruhi keberhasilan seorang pemimpin dalam sebuah organisasi. 

Di satu sisi gaya kepemimpinan tertentu diduga dapat menyebabkan peningkatan kinerja disiplin dapat menyebabkan penurunan kinerja. Suatu perilaku seseorang individu ketika melakukan kegiatan pengarahan suatu kelompok kearah pencapaian tertentu. 

Di dalam kepemimpinan diharuskan adanya sebuah disiplin kerja. Disiplin disini diartikan sebuah peraturan yang dilakukan dengan tegas dan ketat yang mengikat tingkah laku,perbuatan maupun tindakan seseorang, sekelompok orang dan apapun yang menjadi larangan berserta sanksi--sanksi, bila peraturan--peraturan dan nilai--nilai tersebut tidak dipatuhi.

Gaya kepemimpinan adalah sifat,kebiasaan,tempramen,watak dan kepribadian yang membedakan seseorang pemimpin dalam berinteraksi dengan orang lain. Oleh karena itu dapat kita pahami bahwa kepemimpinan seseorang pemimpin dapat cepat tanggap dan menyesuaikan diri terutama seorang mahasiswa harus mudah beradaptasi dengan berbagai situasi yang terjadi dalam sebuah organisasi didalam kehidupan kampus. 

Bukan hanya itu saja mahasiswa juga diharuskan dapat melakukan time management atau manajemen waktu. Manajemen waktu adalah perencanaan hari atau waktu supaya bisa melakukan pengguanaan paling baik atas waktu yang dimiliki. Konsep atau istilah manajemen waktu ini sebuah tindakan atau proses perencanaan dan pelaksanaan pantauan sadar atas sejumlah waktu yang digunakan oleh para aktivitas seperti karyawan, mahasiswa atau khusus hal ini meningkatkan efektivitas, efisiensi dan produktivitas. Seseorang sering memberikan sebuah rumusan mengenai management waktu yang dimana dibagi dalam pengelolaan hidup. 

Dalam hal ini terdapat 3 hal penting di kehidupan yang memiliki sebuah keterkaitan dengan pengelolaan waktu yang baik ,  yakni :pekerjaan, kehidupan keluarga ( termasuk temand--eteman ) dan diri sendiri. 

Seseorang mahasiswa harus memikirkan dengan baik hal penting yang dingin dicapai dengan nyata mengenai tujuan yang ingin dicapai di tempat kerja nantinya, mengenai tujuan yang ingin dicapai dengan keluarga dan mengenai sebuah tujuan yang berkaitan mengenai diri sendiri. 

Jika seseorang mahasiswa memiliki sebuah management waktu yang baik akan sangakat membantu sebuah organisasi didalamnya tentunya untuk dimasa mendatang bahwa nantinya akan menjadi lebih produktif ,  lebih kreatif menghemat banyak uang, dan menghindari pekerjaan pada saat-- saat yang sudah kritis , dan secara meyakinkan dapat meningkatkan kesempatan meraih keberhasilan dalam organisasi tersebut.

Dasar Kepemimpinan

Pengertian kepemimpina menurutm Siagia mmenyatakan sesuatu bahwa kepemimpinan adalahn suatu keterampilan dan kemampuan dari seseorang yang telah menduduki jabatan didalam sebuah organisasi sehingga yang menjadi seorang pimpinan dalam sebuah pekerjaan akan mempengaruhi tindakan orang lain , terutama kepada bawahannya agar dapat berpikir dan bertingkah laku secara positif dan dapat memberikan sumbangan yang nyata di dalam pencapaian tujuan organisasi. 

Didalam sebuah organisasi memerlukan kepemimpinan sehingga seorang mahasiswa nantinya dapat ber proses untuk mencari sebuah pencapaian pada tujuan organisasi tersebut yang dimana memerlukan seorang sosok pemimpin yang dapat menyatukan dan memberikan koordinasi keanggotaan yang baik.

Pemimpin yang efektif akan menjadi penentu bagi maju atau mundurnya sebuah organisasi . Keadaan seperti ini menuntut sesuatu dari seorang pemimpin organisasi yang berkualitas dan mampu mengantisipsi perkembangan jaman . 

Sesuai dengan perkembangan dalam peranan kepemimpinan yang mengalami perubahan secara baik dan memiliki kekuatan ,kekayaan , kejiawaan dalam segala aspek. Sehingga seorang pemimpin itulah yang akan selalu mendukung dan membutuhkan anggota. 

Dari gambar di atas dapat ditarik sebuah arti didalam kepemimpinan merupakan sebuah proses yang mengarah dan mempengaruhi kepada aktivitas -- aktivitas yang berhubungan dengan sebuah organisasi yang beranggotakan dan memiliki sebuah projek kerja. Dalam sebuah kepemimpinan terdapat beberapa penalaran mengenai peningkatan kedisiplinan dalam berorganisasi atau bekerja sebagi berikut :

Peran Preventif

Upaya yang dilakukan seorang pemimpin untuk melakukan pendorongan keanggotaan harus menaati ketetapan jam kerja yang telah diberikan oleh seorang pemimpin. Upaya seorang pemimpin harus memberikan dorongan atau masukan kepada tiap anggota dalam ketetapan berpakaian

Peran Korektif

Upaya pimpinan dalam memberikan peringatan atau sebuah teguran apabila terjadi sebuah permasalah. Upaya pemimpin dalam memberikan hukum atau sebuah sanksi kepada keanggotaannya

Aspek Kedisiplinan 

Ketika sedang mengatakan mengenai kepemimpinan maka pasti akan berkaitan dengan kedisiplinan seorang pemimpin .  Mengapa demikian ? Disiplin disini mengartikan bahwa suatu peraturan yang dilakukan dengan tegas dan ketat yang akan secara tidak langsung akan mengikat tingkah laku, perbuatan maupun tindakan seseorang, sekelompok orang dan apapun yang menjadi larangansbeserta sanksid--sanksi dalam peraturan--peraturan dan nilai --nilai yang tidak dipatuhi seseorang.

Sebuah bentuk dukungan di dalam proses keanggotan seorang mahasiswa ini harus memiliki sebuah penerapan strategi agar para anggota organisasi dapat berjalan dengan efektif. Hal ini dapat dilakukan didalam bentuk pengelolaan yang nantinya akan memiliki banyak keragaman sebuah kelompok tersebut. 

Terutama seorang mahasiswa yang memiliki jam belajar perkuliahan bukan hanya di sebuah organisasi saja. Sehingga agar seorang mahasiswa dapat mengelola waktunya antara belajar dengan keorganisasian haruslah menggunakan metode yang tepat. 

Mengapa demikian ? Keadaan seorang mahasiswaa yang mengalami rasa kelelahan , lapar , mengantuk , dan tidak memiliki rasa bergairah dalam belajr dapat menimbulkan rasa bosan nantinya. Maka dari itu mahasiswa harus dapat melihat dari kedisiplinan dalam kepentingan dan tujuan -- tujuan yang telah di tetapkan didalam sebuah organisasi dan kampus tersebut. Agar nantinya tidak terjadi sebuah permasalahan baru jika seorang mahasiswa tidak memiliki rasa kedisiplinan dalam dirinya.

Sebagai seorang mahasisea yang banyak sekali pekerjaan, tantangan dan tuntutan yang harus dihadapin dan dijalankan menjadi seorang mahasiswa. Hasil belajar juga berpengaruh didalam kedisiplinan mahasiswa yang memiliki kegiatan bukan hanya perkuliahan saja tetapi mengikuti organisasi. 

Sehingga seorang mahasiswa penting sekali untuk menerapkan kedisiplinan dalam diri dengan mementingkan arahan dari dosen agar dalam belajar mengajar yang disampaikan dosen juga dapat di persiapkan dengan baik.

Koleksi Pribadi

Dari gambar diatas dapat dilihat sebuah keterkaitan antara kepemimpinan, disiplin dan managemen waktu yang telah melekat satu sama lain didalam kehidupan kita sehari -- hari. Maka sebuah kedisiplinan disini sebuah alat untuk berkomunikasi dengan sesama anggota didalam sebuah organisasi tersebut agar mereka bersedia untuk meningkatkan kesadaran dan kesediaan seseorang dalam menaati semua peraturan perusahaan dan norma--norma yang berlaku didalamnya.

 Menurut Rivai yang dimana dia menyebutkan bahwa suatu disiplin kerja adalah suatu alat yang digunakan pada manaje untuk berkomunukasi dengan karyawan agar mereka bersedia untuk meningkatkan kesadaran danrkesedian seseorang mentaati semua peraturan perusahaan dan norma-norma yang berlaku.  

Seorang mahasiswa tidak hanya memiliki tugas atau permasalahan didalam ruang lingkup kampus saja melainkan di luar kehidupan kampus seperti salah satunya adalah organisasi dimana disetiap organisasi memiliki sebuah keterkaitan dalam tugas serta diluar dari itu pun mahasiswa memiliki rumah yang didalamnya terdapat sebuah keluarga yang di dalamnya harus mempunyai rasa sikap disiplin dan bertanggung jawab dalam menghadapi masalah -- masalah yang akan dialami nantinya. 

Setiap kesibukan berorganisasi mahasiswa berpengaruh kepada prestasi dan seorang mahasiswa harus memiliki rasa sikap disiplin yang tinggi serta tanggung jawab yang baik dalam menyelesaikan segala tugas dan masalah yang sedang dia hadapi.

Sikap disiplin seorang mahasiswa akan dipengaruhi dengan berbagai faktor didalamnya seperti keluarga, lingkungan tempat tinggal dan lingkungan kampus yang dimana memiliki teman sepergaulan. Apabila didalam diri sudah didtanamkan dari tempat tinggal yang baik dan teman yang baik serta memiliki sikap disiplin yang tinggi maka akan meneruskan sikap disiplin itu hingga dewasa agar mudah menyelesaikan permasalahan di ruang lingkupnya.

Hal Penting Dalam Penerapan Management Waktu

Untuk dapat mengelolan waktu secara efektif, seorang masing--masing harus memiliki sebuah gambaran yang jelas mengenai prinsip--prinsip dan nilai utama didalam kehidupannya. Ketika seorang mahasiswa yang berada di dalam sebuah organisasi akan memiliki sebuah proyek, hal ini bukan hanya memerlukan rasa atau jiwa kepemimpinan dan kedisiplinan saja. 

Akan tetapi, memerlukan penerapan management waktu karena hal inni akan mendukungwterjadinya efisiensi bagi pengontrolan kemajuan yang dicapai untuk menjadwalkan dan menjalankan apa yang telah disepakati oleh beberapa pihak yang terlibat. Jika tidak memiliki sebuah Time management ini akan membuat pimpinan dan anggota lainnya tidak dapat bekerja keras untuk memenuhi dari segi jadwal dalam menyelesaikan tugas dengan potensi kurang berkualitas nantinya. 

Time management yang bagus sangat penting untuk mengatasi tekanan- tekanan dari dunia modern ini tanpa mengalami terlalu banyak stres. Time management yang bagus tidak berarti melakukan banyak pekerjaan, melainkan berfokus pada tugas setepatnya dan membuat perbedaan. Apakah di dalam pekerjaan atau dikehidupan secara keseluruhan, seorang harus belajar bagaimana mengelola waktu secara baik,yang akan membantu merasa lebih relaks, fokus, dan terkontrol. 

Menurut Donaldson "Thefaimdof good time management is to achievef the flifestyle balance you want." Waktu yang bagus dalam pekerjaan berarti melakukan pekerjaan berkualitas tinggi, bukan terutama tinggi dalam hal kuantitas. Claessens seorang ilmuan telah menemukan bahwa menggunakan teknik time management akan berhubungan langsung dengan kinerja dan kepuasan, serta dapat mengurangi kegalauan dan kecemasan.

Konsep dasar dari management waktu adalah penggunaan waktu yang efisien dalame merealisasikan pengerjaan suatu tugas. Para ahli percaya bahwa beberapa hal berikut penting dipertimbangkan dalam perancangan management waktu yang baik.

Pertama, memprioritaskan tugas-tugas penting. Kedua, dapat mengembangkan waktu yang tersedia dengan cara yang baik. Ketiga, dapat memberikan pantauan dalam penyimpangan-- penyimpanan dan ganguan yang nantinya dapat mengganggu jalannya pekerjaan sesuai jadwal. Keempat, mengembangkan efisiensi dan mengurangi tekanan atas jadwal yang telah dibuat. 

Time management menghadirkan skills, tools, dan kemampuan melakukan hal yang benar pada waktu yang benar, dengan usaha minimal dan sumber daya minimal, efektif dan efisien, yang melaluinya seorang bisa mencapai tujuan dan nilai-nilai personal yang diprioritaskan.

https://1.bp.blogspot.com/

Sebuah salah satu bentuk atau contoh dari management waktu yang sangat berkaitan erat dengan kepemimpinan dan disiplin. Kita tidak dapat membayangkan bagaimana jadinya kalau sebuah kepemimpinan dan kedisiplinan tidak memiliki sebuah management waktu yang baik untuk keanggotaan. 

Tentu saja sudah dapat dipastikan akan sering mengalami sebuah permasalahan di dalam keanggotaan tersebut secara tidak langsung.Ketika kita dapat bekerja didalam sebuah organsiasii dengan baik dan mengikuti semua konsep kepemimpinan, disiplin dan management waktu dengan baik, maka hal yang penting pasti terjadi akan membentuk sebuah organisasi yang memiliki sebuah kreativitas, energik dan menjadi pusat perhatian khalayak ramai dikarenakan memiliki sebuah inovasi dengn mengikuti konsep atau sebuah prosedur dengan baik dalam membuat organisasi.

Sebuah management waktu yang membuat orang menjadi penting dan terhormat, mampu mengorganisasi hal-.hal di sekitar, serta membuat seseorang mampu mengoptimalkan kinerja. Kebutuhan terhadap time management sudah makin diakuin dan dianggap penting bukan hanya sebagai sebuah unsur motivasi di belakangekinerjaekaryawan dan produktivitas, melainkanejuga sebagai dasar dari semua kinerja organisasi. 

Dalam dunia bisnis waktu adalah salah satu aset penting bagi apa saja dalam organisasi. Penting untuk melatih karyawan dalam hal manajemen waktu yang sistematis, sehingga mereka dapat mencapai hasil produktivitas dalam periodenwaktu yang sudah ditentukan.

Menjadi lebih baik dalam manajemen waktu luangkan waktu secara teratur dan produktif. Untuk mahasiswa, Manajemen waktu yang baik bisa sangat membantu kehidupan mahasiswa baik di kampus maupun di sekitarnya. Siswa dapat memprioritaskan kegiatan pendukung sendiri masa depan belajar, menyelesaikan tugas, mengikuti organisasi, dll Di kampus. 

Untuk lingkungan mahasiswa, dapat mendukung kegiatan sosial, seperti berpartisipasi dalam kegiatan yang meningkatkan pendidikan mahasiswa lingkungan di mana Anda dapat menggunakan waktu Anda dengan bijak seimbangkan aktivitas pribadi dan sosial. Seorang mahasiswa yang aktif di dalam sebuah organisasi memerlukan yang namanya jiwa kepemimpinan, kedisiplinan dan management waktu. Tiga hal tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. 

Gaya kepemimpinan banyak mempengaruhi keberhasilan seorang pemimpin dalam sebuah organisasi. Disatu sisi gaya kepemimpinan tertentu di duga dapat menyebabkan peningkatan kinerja disisi lain dapat menyebabkan penurunan kinerja. Seseorang mahasiswa harus memikirkan dengan baik hal penting yang ingin dicapai dengan nyata mengenai tujuan yang ingin dicapai di tempat kerja nantinya, mengenai tujuan yang ingin dicapai dengan keluarga dan mengenai sebuah tujuan yang berkaitan mengenai diri sendiri. 

Karena, Kepemimpinan suatu kegiatan yang dilakukan seseorang dalam upaya mempengaruhi orang lain baik individu maupun kelompok guna mencapai tujuan yang telah ditentukan. Untuk mengetahui pemimpin dalam melaksanakan kepemimpinan dapat di lihat mulai dari sudut pandang pada gaya, tipe, dan sifat kepemimpinan. 

Dalam menjelaskan bagaimana kita tahu apa itu kepemimpinan, dalam memimpin sesuatu hal baik di dalam organisasi maupun diluar organisasi kita harus siap jika dipilih menjadi seorang pemimpin maka dari itu kepercayaan diri kita sendiri harus lebih kuat karena ingin menjadi seorang pemimpin dan dari itu kita bisa belajar lebih dalam bahwa menjadi pemimpin harus bisa bertanggung jawab, disiplin, serta bisa mengatur waktu atau memanajemen waktu untuk merancang suatu yang ingin di capai dalam organisasi maupun tidak dalam organisasi dan dapat menyelesaikan tanggung jawabnya serta bisa memprioritaskan mana hal yang lebih penting. Karena bagi pemimpin waktu sangat dimanfaatkan sebaik mungkin agar menghindari hal hal yang di inginkan maupun tidak di inginkan. Dan itu sebabnya seorang pemimpin harus mempunyai alokasi waktu agar tujuan yang ingin di capai dapat berjalan dengan baik. 

Disiplin juga penting untuk meningkatkan potensi diri agar kinerja yang sedang di rencanakan berhasil. Dalam menerapkan kedisiplinan juga harus mempunyai niat agar kita mampu mengembangkan niat tersebut dan menjadi disiplin dalam segala hal apapun, karena jika menjadi seorang pemimpin kita harus mempersiapkan tekad yang kuat serta jiwa yang mudah bersosialisasi kepada anggota maupun bukan anggota nya. 

Jika menjadi seorang pemimpin kita harus bisa memanfaatkan waktu yang ada dan kalau bisa tidak memboroskan waktu karena seorang pemimpin pasti sangat sibuk dunianya maka dari itu terkadang suka lupa dengan waktu yang sudah di jadwalkan karena sudah terlalu fokus dengan kegiatan yang sedang di selenggarakan, oleh sebab itu seorang pemimpin harus memiliki schedule yang tepat waktu serta mampu menepatkan waktunya sesuai schedule yang sudah tersusun, agar tidak terjadi keterlambatan pada acara berikutnya atau kepentingan yang lainnya.

Demi efektifnya time management bagi kinerja organisasi, manajer dan karyawan dapat memutuskan yang mana saja tugas yang masuk dalam kategori tugas-tugas dasar atau pokok, tugas penting dan tugas-tugas bernilai rendah, dengan bertanya: tugas mana yang memiliki nilai paling tinggi bagi organisasi ; tugas mana yang dianggap penting manajer; ataun jika tidak semua tugas dapat di selesaikan, yang mana di antaranya yang harus diselesaikan. 

Ini akan memacu kemajuan pertumbuhan dan perkembangan bagi langkah organisasi dalam meraih sukses . Sebuah bentuk dalam management waktu harus mengutamakan sebuah kepuasan kerja, well-being dan kinerja di pihak lain. Hal-hal yang terkandung sebagai hal yang esensial dalam time management dapat dimaknai sebagai kombinasi dari time assessment, goal setting, planning, dan aktivitas monitoring.  

Dari sini kita menyimpulkan bahwa kepemimpinan adalah fungsi manajemen yang mempengaruhi, membimbing, memotivasi, dan memantau anggota organisasi atau kelompok tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan tanpa menerapkan paksaan. Anda bisa, tetapi mereka dicapai sendiri karena mempengaruhi, merasa, bertindak dan memotivasi Anda untuk mencapai tujuan Anda.

SUMBER : 

Gea, A. (2016). Time Management : Menggunakan Waktu Secara Efektif dan Efisien.

Harbani, P. (2010). Upaya Membangun Organisasi Efektif dan Efisien Melalui Restrukturasi dan Pemberdayaan.

Kartini, K. (2018). Pemimpin dan Kepemimpinan.

Kartono, T. (2005). Tipe Kepemimpinan. Bumi Aksara : Jakarta.

Purwani. (2019). Peranan Sikap Mahasiswa Terhadap Gaya Kepemimpinan Direktur Akademi Manajemen Bumi Sebalo Bengkayang. Jurnal Integra.

Saifuddin, A. (2003). Sikap Manusia.

Sasrohadiwirjo. (2003). Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi. Jakarta : Raja.

Sinambela. (2006). Teori Kebijaksanaan dan Implementasi. Jakarta : Bumi Aksara.

Susan. (2012). Time Managemeny System that Really Works.