Mohon tunggu...
Doddy Poerbo
Doddy Poerbo Mohon Tunggu... -

apalah arti sebuah nama

Selanjutnya

Tutup

Politik

Tudingan Antasari Kepada SBY Salah Sasaran?

16 Februari 2017   02:42 Diperbarui: 16 Februari 2017   12:46 773
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sebaliknya, Antasari yang mungkin tidak menyadari dampak dari sepak terjangnya memimpin lembaga tanpa batas kewenangan serta tanpa pengawasan yang masuk dalam ranah kerja kejaksaan yang  sedang menangani kasus BLBI dengan mencokok jaksa Urip bagai menabuh genderang perang.

Mungkin saja, pemerintah lebih cenderung demi kepentingan ekonomi menjadikan kasus BLBI sebagai special case, sebab jika masalah  BLBI diselesaikan semata2 melihat pada prspektif hukum, secara ekonomi dan iklim investasi dinilai tidak menguntungkan. Sebab,  BLBI dikucurkan oleh pemerintah semula dimaksudkan untuk menstabilkan perbankan nasional, namun mengingat nilai rupiah yang terdepresiasi begitu dalam, perbankan nasionalpun ambruk.

Belakangan KPK seperti enggan menangani kasus BLBI, apakah memang masalah BLBI dinilai sebagai post mayeur atau untuk menjaga iklim investasi dimana dampak dari masalah ekonomi tidak berlanjut pada masalah hukum ? Bisa saja merupakan sebuah alasan.

Sehingga, kasus yang melatar belakngi terpidananya Antasri Azhar akan tetap menjadi sebuah misteri oleh karena kepentingan tadi, namun bagaimanapun kalau ada asap mestinya ada apinya. Antasari yang merasa tidak bersalah itu mungkin saja  memang benar bukan otak pembunuhan sehingga tak menghentikan langkahnya untuk mengusut dengan melapor ke Bareskrim.

Namun dengan menuding SBY sebagai inisiator kriminalisasi dirinya dapat menjadi sebuah kesalahan  baru. Dengan melihat adanya friksi antara KPK dan Polri,  KPK dibawah Antasari sebagai lembaga superbody yang mungkin saja dinilai dapat merusak tatanan kerja institusi hukum lainya sebagai alasan yang paling logis melengserkan Antasari dengan cara mengkriminalisasi dirinya.

Tudingan Antasari kepada SBY bisa jadi salah sasaran sebab bagaimanapun KPK bekerja berdasarkan undang-undang, dan undang2 itu menjadikan KPK sebagai lembaga superbody dan tanpa pengawasan yang menimbulkan friksi dengan instutusi hukum lainnya.

Namun demikian seoarang pimpinan KPK perlu mesinergikan dengan intitusi hukum lainnya, bukan menjadikan intitusi hukum sebagai sasaran tembak seperti pengambil alihan kasus BLBI yang sedang ditangani kejaksaan dengan mencokok Jaksa urip. 

Penangkapan besan SBY mungkin  menjadi sebuah moment melengserkan Antasari dengan setting kriminalisasi  sebagai otak pembunuhan Nasrudin dan pandangan beralih dikaitkan dengan SBY,  bisa jadi demikian.  Hal ini, dimungkinkan  karena kemarahan SBY kepada Antasari yang menangkap besanya seperti diungkap oleh Fahri Hamxah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun