Mohon tunggu...
F. I. Agung Prasetyo
F. I. Agung Prasetyo Mohon Tunggu... Ilustrator - Desainer Grafis dan Ilustrator

Cowok Deskomviser yang akan menggunakan Kompasiana untuk nulis dan ngedumel...

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Waktu Yang Tepat untuk Membeli Emas via BrankasLM

27 Agustus 2016   00:42 Diperbarui: 4 April 2017   16:11 3306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertama-tama masyarakat/calon pelanggan bisa datang ke Butik LM (*baca daftar alamat dari cabang Butik LM di bagian akhir dari artikel ini). Seperti yang dikutip dari keterangan pada berkas situs BrankasLM (http://brankaslm.com), Calon Pelanggan dapat melakukan pendaftaran secara langsung (tidak boleh) diwakilkan di Kantor LM atau Butik Emas LM di seluruh Indonesia.

Setelah memahami “Persyaratan dan Ketentuan” Calon pelanggan diharapkan mengisi form registrasi dan melampirkan dokumen yang dipersyaratkan, diantaranya yaitu kopi kartu identitas yang berlaku (KTP/SIM), NPWP, biaya tahunan keanggotaan dan pembelian awal. Pembelian awal ini sendiri bisa dilakukan mulai 1 gram. Penulis mendapati pada berkas FAQ PDF BrankasLM ada persyaratan lain berupa kopi Kartu Keluarga untuk keperluan ahli waris (dapat menyusul).

Biaya keanggotaan ini mempunyai besaran minimum Rp. 300.000,- pertahun yang dapat diperpanjang. Angka ini berkaitan dengan coverage hingga 500gram. Jika kita memiliki simpanan di atas itu, biaya tahunannya adalah Rp. 450.000,- untuk coverage hingga 1000gram (1 kg) dan Rp. 900.000,- untuk coverage hingga 2.500gram. Pak Denstra menyebut bahwa besaran ini juga terkait dengan asuransi, karena segala yang disimpan pada layanan BrankasLM ini berkewajiban diasuransikan.

Seperti yang biasa diutarakan dalam seminar atau acara bertema investasi, Pak Denstra juga mengajarkan kita berhitung untung: bagaimana pengelolaan terkait perbedaan saat pembelian serta penjualan kembali emas melalui sistem BrankasLM ini.

Sebagai contoh kita mempunyai 1 keping (fisik) berupa seratus gram emas, lalu kita membutuhkan dana dengan jumlah berkisar 50 juta. Emas itu sendiri pasti kita jual seluruhnya dan uang yang kita terima pasti mengikuti standar harga yang berlaku untuk kepingan emas, yakni 52 juta lebih... dan bila kita menjual dengan sistem emas fisik ini, kemungkinannya kelebihan sekitar 2 juta ini bisa menguap; salah satunya adalah untuk konsumsi dan tidak yakin akan bisa dibelikan emas lagi (karena penerapan ongkos cetak emas).

Namun jika menggunakan sistem BrankasLM lalu tiba-tiba membutuhkan dana 50 juta, kita bisa menjual sekitar 96 gram saja (dengan perhitungan hampir pas di kisaran 50 juta lebih 304 ribu rupiah). Serta tentunya, kita masih mempunyai simpanan 4 gram emas yang bisa ditambah lagi di waktu berikutnya. Jadi disini ada fleksibilitas dan kemudahan pengelolaan: kita bisa menjual 96 gram atau 77 gram atau sesuai dengan kebutuhan. Penjualan inipun langsung diproses untuk ditransfer ke akun bank yang sudah terdaftar pada awalnya.

Jadi, sistem BrankasLM ini mirip dengan penyimpanan konvensional hanya dengan cara yang lebih modern dan online. Sistem BrankasLM ini agaknya juga sejalan dengan semangat dan aturan tentang TAX AMNESTY di Indonesia, dimana kekayaan kita bisa berupa emas ANTAM. Persis dengan pesan yang disampaikan oleh iklan komersialnya, "Belajar Dari Mama" yang bercerita tentang ketelatenan seorang ibu menyisihkan pendapatannya dan mengumpulkannya ke dalam brankas yang baru dibuka saat keadaan mendesak. Berikut adalah iklannya.


Foto-foto saat Nangkring:

Pak Densta dan Mbak Avy
Pak Densta dan Mbak Avy
Sebagian dari Peserta Nangkring
Sebagian dari Peserta Nangkring
Mereka yang beruntung dari Pertanyaan Terbaik dan Live Tweet Competition
Mereka yang beruntung dari Pertanyaan Terbaik dan Live Tweet Competition
Peserta yang mengerubungi stan ANTAM setelah acara usai
Peserta yang mengerubungi stan ANTAM setelah acara usai
Bertanya di stan ANTAM
Bertanya di stan ANTAM
Buku registrasi acara Nangkring
Buku registrasi acara Nangkring
Menikmati Hidangan seusai acara
Menikmati Hidangan seusai acara
Mengenai Nangkring yang berlangsung cukup meriah ini, penulis merangkum beberapa pertanyaan yang diajukan:

1. (Mbak Avy)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun