Emas adalah satu komoditi yang bernilai tinggi dan dikenal sejak zaman sebelum masehi. Emas melambangkan kebesaran, kemakmuran dan nilai yang prestisius. Keping-keping uang dimasa lalu menggunakan emas, namun digantikan oleh uang kertas di masa sekarang. Nilai emas juga semakin meningkat selama ini yang menyebabkan medali emas olimpiade di masa kini tidak lagi berupa emas murni.
Berbicara tentang emas, logam mulia ini masih digunakan sebagai lambang kekayaan dewasa ini bahkan kebutuhannya cenderung meningkat dikarenakan banyak faktor dimana salah satunya adalah investasi. Dan salah satu produsen yang berkutat dengan emas di Indonesia adalah ANTAM (Aneka Tambang) yang merupakan BUMN (dengan 35% saham dilepas kepada publik sejak tahun 1997) dengan kepemilikan tambang, unit pabrik dan memproduksi hasil tambangnya secara mandiri.
Sebagai salah satu unit dari ANTAM, Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia (UBPP) merupakan satu-satunya pemurnian emas dan perak di Indonesia. Sejak 1 Januari 1999, UBPP Logam Mulia telah terdaftar sebagai Good Delivery List of Acceptable Refiners of Gold Bars dari LBMA (London Bullion Metal Association)* yang menjamin keaslian produk (Au 99,99%—Au adalah Nama Kimia dari Emas) dan kualitas standar kelas dunia. Emas yang dilengkapi dengan sertifikat LBMA ini bisa diperjualbelikan di pasaran internasional. Sedangkan LBMA sendiri merupakan lembaga internasional yang menyusun dan mengelola standar kualitas refinery emas dunia.
Dengan standar ini LBMA menjamin nilai dan keaslian produk emas yang diperjualbelikan serta rantai pasokan emas yang bertanggung jawab atau bebas dari kegiatan pelanggaran HAM, pencucian uang dan terorisme (http://www.lbma.org.uk). Dengan kata lain, tak perlu khawatir tentang bagaimana emas ANTAM ini dibuat dan diproduksi dengan melihat latar-belakangnya.
Sesuai dengan Rilis Media atau Press Release-nya yang bisa diakses pada situs ANTAM (http://www.antam.com), ANTAM berusaha memperkuat bisnis emas seiring semakin menguatnya harga; dan berkaitan dengan itu maka ANTAM berusaha mencari langkah inovatif demi merangkul konsumen. Sedangkan kebutuhan emas konsumen sendiri cenderung meningkat seperti yang dijelaskan sebelumnya.
Menjembatani itu, ANTAM bersama KOMPASIANA yang merupakan wadah para penulis online maupun jurnalisme warga mengadakan acara Nangkring yang membahas tentang Investasi Emas tersebut, sebagai salah satu langkah sosialisasi melalui para blogger yang merupakan salah satu tombak di dunia informasi. Dimana acaranya sendiri berlangsung pada sebuahacara bertajuk "Investor Summit and Capital Market Expo 2016" yang diselenggarakan oleh Bursa Efek Indonesia, pada hari Jumat, tanggal 19 Agustus 2016 di Mall Grand City Surabaya.
Acara Nangkring ini dimoderatori oleh Avy Chujnijah atau yang dikenal dengan 'Mbak Avy' di Kompasiana dengan Pembicara sekaligus Pemateri Pak Denstra Rhama Indrawan dari Divisi Marketing ANTAM. Dalam Acara tersebut juga diselenggarakan Live Tweet Competition dengan hashtag #nangkring dan #brankasANTAM yang dimention ke official Antam, jadi bisa ditebak topik utamanya adalah membahas tentang Brankas Logam Mulia yang merupakan salah satu layanan dari ANTAM selain emas batangan berkadar 99,99% bersertifikat LBMA serta 'Emas Custom', yakni emas macam penghargaan, medali dan sebagainya.
BRANKAS (singkatan dari Berencana Aman Kelola Emas) merupakan layanan pembelian dan penyimpanan emas yang ditawarkan oleh UBPP Logam Mulia (*lihat keterangan di atas). Pembelian dengan Sistem BrankasLM ini menguntungkan karena harga belinya lebih rendah dan harga jual lebih tinggi. Mengapa bisa demikian? Menurut Pak Denstra, pada harga satu keping emas selalu ada 2 komponen yang menyertai, yang pertama adalah harga emas itu sendiri serta ongkos cetak fisiknya.
Sedangkan yang berlaku pada sistem pembelian BrankasLM ini adalah harga emas itu sendiri tidak disertai ongkos cetaknya. Dan saat penjualan, ANTAM mematok harga lebih tinggi dari harga jual kembali emas fisik. Meskipun begitu, kita masih dapat mencetak emas yang kita beli dengan metode BrankasLM ini, dengan diendapkan (masa tunggu) selama 3 bulan. Tiga bulan ini adalah pe Dari keterangan ini saja penulis sudah berpikir bahwa ini cukup menguntungkan; apalagi dalam investasi emas kita akan selalu membutuhkan tempat khusus yang aman jika kita menyimpan dalam bentuk fisik.
Bagaimana mekanisme dan prosedur dari BrankasLM ini?
Pertama-tama masyarakat/calon pelanggan bisa datang ke Butik LM (*baca daftar alamat dari cabang Butik LM di bagian akhir dari artikel ini). Seperti yang dikutip dari keterangan pada berkas situs BrankasLM (http://brankaslm.com), Calon Pelanggan dapat melakukan pendaftaran secara langsung (tidak boleh) diwakilkan di Kantor LM atau Butik Emas LM di seluruh Indonesia.
Setelah memahami “Persyaratan dan Ketentuan” Calon pelanggan diharapkan mengisi form registrasi dan melampirkan dokumen yang dipersyaratkan, diantaranya yaitu kopi kartu identitas yang berlaku (KTP/SIM), NPWP, biaya tahunan keanggotaan dan pembelian awal. Pembelian awal ini sendiri bisa dilakukan mulai 1 gram. Penulis mendapati pada berkas FAQ PDF BrankasLM ada persyaratan lain berupa kopi Kartu Keluarga untuk keperluan ahli waris (dapat menyusul).
Biaya keanggotaan ini mempunyai besaran minimum Rp. 300.000,- pertahun yang dapat diperpanjang. Angka ini berkaitan dengan coverage hingga 500gram. Jika kita memiliki simpanan di atas itu, biaya tahunannya adalah Rp. 450.000,- untuk coverage hingga 1000gram (1 kg) dan Rp. 900.000,- untuk coverage hingga 2.500gram. Pak Denstra menyebut bahwa besaran ini juga terkait dengan asuransi, karena segala yang disimpan pada layanan BrankasLM ini berkewajiban diasuransikan.
Seperti yang biasa diutarakan dalam seminar atau acara bertema investasi, Pak Denstra juga mengajarkan kita berhitung untung: bagaimana pengelolaan terkait perbedaan saat pembelian serta penjualan kembali emas melalui sistem BrankasLM ini.
Sebagai contoh kita mempunyai 1 keping (fisik) berupa seratus gram emas, lalu kita membutuhkan dana dengan jumlah berkisar 50 juta. Emas itu sendiri pasti kita jual seluruhnya dan uang yang kita terima pasti mengikuti standar harga yang berlaku untuk kepingan emas, yakni 52 juta lebih... dan bila kita menjual dengan sistem emas fisik ini, kemungkinannya kelebihan sekitar 2 juta ini bisa menguap; salah satunya adalah untuk konsumsi dan tidak yakin akan bisa dibelikan emas lagi (karena penerapan ongkos cetak emas).
Namun jika menggunakan sistem BrankasLM lalu tiba-tiba membutuhkan dana 50 juta, kita bisa menjual sekitar 96 gram saja (dengan perhitungan hampir pas di kisaran 50 juta lebih 304 ribu rupiah). Serta tentunya, kita masih mempunyai simpanan 4 gram emas yang bisa ditambah lagi di waktu berikutnya. Jadi disini ada fleksibilitas dan kemudahan pengelolaan: kita bisa menjual 96 gram atau 77 gram atau sesuai dengan kebutuhan. Penjualan inipun langsung diproses untuk ditransfer ke akun bank yang sudah terdaftar pada awalnya.
Jadi, sistem BrankasLM ini mirip dengan penyimpanan konvensional hanya dengan cara yang lebih modern dan online. Sistem BrankasLM ini agaknya juga sejalan dengan semangat dan aturan tentang TAX AMNESTY di Indonesia, dimana kekayaan kita bisa berupa emas ANTAM. Persis dengan pesan yang disampaikan oleh iklan komersialnya, "Belajar Dari Mama" yang bercerita tentang ketelatenan seorang ibu menyisihkan pendapatannya dan mengumpulkannya ke dalam brankas yang baru dibuka saat keadaan mendesak. Berikut adalah iklannya.
Foto-foto saat Nangkring:
1. (Mbak Avy)
Sebagai emak-emak, kami senang mengenakan perhiasan emas semacam kalung, karena fungsinya selain investasi juga bisa dipakai. Sedangkan jika kita mempunyai emas ANTAM cenderung tidak terlihat (secara fisik). Menurut Pak Destra, lebih menguntungkan mana berinvestasi dalam bentuk perhiasan atau emas ANTAM ini?
Jawab: Silakan jika Ibu memilih berinvestasi dalam bentuk perhiasan, karena perhiasan ini sendiri cukup liquid. Hanya, perhiasan ini mempunyai sisi minus yaitu ongkos pembuatan yang lebih tinggi dibanding ongkos pencetakan emas batangan. Sedangkan sisi plusnya bisa dipakai (dikenakan).
Pak Destra juga mengingatkan bahwa emas batik yang merupakan produk ANTAM juga bisa dibuatkan kalungnya (dengan batangan batik itu sebagai liontinnya).
2. (Mas Hery)
ANTAM menjamin ketersediaan untuk dibeli dan ketersediaan untuk dijual. Sedangkan jika kita menjual, apakah akan dibeli langsung oleh ANTAM ataukah ada orang/pihak lain yang terlibat dalam pembelian emas nasabah/pelanggan?
Acuan yang digunakan harga pasar atau harga yang mana?
Jawab: Mengenai emas yang dijual ke ANTAM, emas tersebut pasti dijamin akan dibeli oleh ANTAM untuk dilebur dan dicetak menjadi keping yang baru. Jadi ANTAM tidak mengeluarkan keping yang lama, karena itu selalu ada ongkos pencetakan. Jika Mas Hery bertanya tentang ANTAM menjamin kesediaan barang itu adalah tidak. Karena permintaan akan emas itu sendiri naik.
Sedangkan harga acuan yang diterapkan adalah harga komoditas internasional yang sebenarnya berubah setiap detik, tetapi diambil harga penutupan saja. Jadi ANTAM mengeluarkan harga emas jam 8-8.30 pagi untuk harga emas pada hari itu, jika fluktuasinya tidak terlalu volatile seperti saham yang diperdagangkan harian maka ANTAM tidak mengeluarkan harga baru. Tapi kalau naik dan turunnya terlalu tajam maka sianghari ANTAM akan mengeluarkan harga baru.
3. (Mbak Avy)
Kita beli di ANTAM dan dijual di ANTAM. Jika kita beli di luar berarti tak bisa dijual di ANTAM?
Jawab: Bila beli barangnya di luar jika itu barang produksi ANTAM, silakan saja dijual di ANTAM. Dengan catatan produk (emas) tersebut produksi ANTAM.
4. (Majawati Oen)
Jika kita membeli emas batik tadi, berapa berat terkecilnya?
Bagaimana bila kita membeli emas di pegadaian, apakah sama dengan yang dijual di ANTAM
Bila kita membeli emas, kadang kita membeli dengan gram yang kecil karena hanya punya uang sedikit. Nah, setelah kita mengumpulkan 5 atau 10 gram kita ingin menggantinya. Karena yang berukuran kecil mudah hilang. Lebih menguntungkan mana, beli satu gram atau beli yang besar karena jual-beli kan ada kerugiannya?
Jawab: Batik, ukuran hanya 10 gram dan 20 gram. Karena setelah dicoba di ukuran yang lebih kecil (5gram) tidak kelihatan motif batiknya. Sedangkan di korporat, barang ini banyak dipesan untuk penghargaan kepada karyawannya. Emas yang dijual di Pegadaian, bahkan yang dijual di toko emas adalah sama dengan yang dijual di ANTAM mempunyai sertifikan LM ANTAM.
Mana yang lebih baik... lebih baik jangan ditukar karena sayang. Karena jika ibu membeli 1 gram sepuluh keping ini berarti membayar ongkos cetak 10x. Mending langsung cetak ke ukuran besar, karena pencetakan ukuran besar ini akan lebih murah bila dihitung per-gramnya.
5. (Dwi P)
Mana yang lebih baik, menabung emas atau menabung saham. Karena di kantor suami ditawarkan tabungan saham sedangkan ilmunya (wawasannya) 'belum nyampe'.
Jawab: plus-minus. Biasanya saham mempunyai pendapatan yang besar tetapi resikonya juga lebih besar. Saham membutuhkan pembelajaran yang lebih karena bersifat statistik dan harus mempelajari tren naik dan tren turun. Jika ibu kesulitan bisa bertanya ke orang sekuritas atau manager finance mana yang lebih menguntungkan. Hanya jika emas, tidak usah dipelajari tinggal beli-simpan-jual.
6. (Penanya tidak menyebutkan nama)
BrankasLM ini kan pembeliannya termasuk indent, kita bayar dulu dan apakah ada sertifikat dari MUI, emas ini termasuk riba atau tidak karena sewaktu kita transaksi emasnya belum ada.
Jawab: Saya mengatakan belum, untuk pengakuan dari MUI ini. Karena ANTAM tidak bersifat syariah dan tak mempunyai dewan syariah sendiri. Tetapi hanya terkait dengan BAZNAS (untuk zakatnya) apakah seperti ini boleh, karena pilihan ada di customer bila ingin membawa emasnya atau tidak. Produk ini lahir dari permintaan customer, dan barangnya memang ada hanya disimpankan di ANTAM.
7. (Penanya tidak menyebutkan nama)
Bagaimana cara membedakan ini sertifikat asli atau bukan (yang dikeluarkan ANTAM)?
Jawab: Sertifikatnya dibawa ke ANTAM, supaya bisa dibantu cek. Karena di Quality Control memiliki beberapa kode tertentu yang hanya mereka yang mengetahuinya. Itu untuk mengetahui asli atau tidaknya. Saran saya bapak membeli di butik ANTAM satu keping saja sebagai pembanding untuk dibandingkan sertifikatnya.
[ Sesi pertanyaan ditutup, Pertanyaan lain mungkin ditanyakan peserta setelah acara berakhir ]
1. BUTIK EMAS LM - JAKARTA I
UBPP LM (Pabrik ANTAM)
Jl. Raya Bekasi Km. 18 Pulogadung, Jakarta 13010
PO BOX. 1079 JAT
Telp. 021-47866239
2. BUTIK EMAS LM - JAKARTA II
Gedung Antam, Lantai Dasar,
Jl. TB Simatupang no. 1, Tanjung Barat, Jakarta Selatan
Telp. (021) 781 2722
E-Mail: belm.Jakarta01@antam.com
3. BUTIK EMAS LM - JAKARTA III
Gedung Sarinah, Lantai UG - Area Balkon/Podium,
Jl. MH. Thamrin No : 11, Gondangdia, Menteng - Jakarta Pusat 10350
Telp. (021) 3902769
E-Mail: belm.sarinah@antam.com
4. BUTIK EMAS LM – BANDUNG
Altofit Square,
Jl. Ir.H.Juanda no. 145,
Dago,Bandung
Telp. (022) 2514565
E-Mail: belm.bandung@antam.com
5. BUTIK EMAS LM – SURABAYA I
Kantor Pos Besar Surabaya
Jl. Kebon Rojo No. 10
Tel: +62 (031) 3536131, (031) 33100084
E-Mail: belm.surabaya01@antam.com
6. BUTIK EMAS LM – SURABAYA II
Mal City of Tomorrow, Lantai 1/FB 2/10,
Jl. Ahmad Yani no. 288, Surabaya
Telp. (031) 58251988
E-Mail: belm.surabaya02@antam.com
7. BUTIK EMAS LM – MAKASSAR
Graha Pena Building-Lantai 1
Jl. Urip Sumoharjo No. 20 (Flyover)
Telp. (0411) 3681100
E-Mail: belm.makasar@antam.com
8. BUTIK EMAS LM – PALEMBANG
Gedung Samudera Indonesia
JL. Jend. Sudirman NO. 3528/2083 KM.35
Telp. (0711) 5620420
E-Mail: masrul@antam.com
9. BUTIK EMAS LM - MEDAN
Jl. Timor, Blok M No.3A Medan
Komplek Centre Point, Sumatera Utara 20231
Telepon : 061-80510091
E-Mail : belm.medan@antam.com
10. BUTIK EMAS LM - BALIKPAPAN
Panin Tower Grand Sudirman (Lobby Utama)
Jl. Jend Sudirman No 7 , Balikpapan - Kalimantan Timur
Telepon : 0542-3001702
E-Mail: belm.balikpapan@antam.com
11. BUTIK EMAS LM - BANJARMASIN
Jl. A. Yani KM. 2 ( Depan Duta Mall )
Sungai Baru, Banjar Tengah
Banjarmasin, Kalimantan Selatan 70122
Telepon : 0511-3268496
E-Mail : belm.banjarmasin@antam.com
12. BUTIK EMAS LM - DENPASAR
Jl. Teuku Umar 2 - 4 Blok 7 Denpasar 80113-Bali
Telp. (0361) 4723263
E-Mail: BELM.BALI@antam.com
13. BUTIK EMAS LM - SEMARANG
Komplek Rukan Pemuda Mas
Jl. Pemuda No.150 Blok A Kav.A/7 Semarang - Jawa Tengah 50132
Telp : 024-3561188
E-Mail: belm.semarang@antam.com
14. BUTIK EMAS LM - YOGYAKARTA
Jalan Laksda Adisucipto 26 (Jl. Solo)
Gondokusuman Demangan RT : 13 / RW : 04
Daerah Istimewa Yogyakarta 55221
Telp : 0274-561074
E-Mail: belm.yogyakarta@antam.com
