Para driver juga mulai menggunakan aplikasi untuk mencari rute tercepat, mengurangi konsumsi bahan bakar, dan mempromosikan layanan tambahan. Inisiatif ini membantu mereka tetap kompetitif di pasar yang semakin sulit.
Harapan untuk Masa Depan
Meski telah beradaptasi, banyak driver merasa bahwa dukungan dari perusahaan masih belum memadai. Berikut adalah beberapa harapan mereka terhadap Grab:
- Menghapus Sistem Slot atau Perencanaan Order
Sistem ini sering dianggap diskriminatif dan mempersulit driver untuk mendapatkan pesanan secara adil. - Meningkatkan Insentif
Insentif yang lebih transparan dan berorientasi pada kinerja dianggap penting untuk mendukung driver yang bekerja keras. - Pemberian Pelatihan Digital
Pelatihan ini dapat membantu para driver mengembangkan keterampilan baru dan memanfaatkan teknologi dengan lebih baik.
Bagi Mardiono dan ribuan driver lainnya, jalan untuk bertahan di tengah era ekonomi digital tidaklah mudah. Namun, kerja keras, inovasi, dan harapan menjadi senjata utama mereka.
"Yang penting jangan menyerah," kata Mardiono dengan senyum tipis sebelum menyalakan motornya kembali. Ia tahu, badai ini akan berlalu, dan di ujung jalan sana, rezeki serta harapan baru masih menanti.
Bagaimana menurut Anda, apa solusi terbaik untuk mendukung driver transportasi online di era ini? Tulis pendapat Anda di kolom komentar!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H