Mohon tunggu...
KelvinKani Lasut
KelvinKani Lasut Mohon Tunggu... -

ingin berbagi wawasan bagi yg membutuhkan

Selanjutnya

Tutup

Dongeng

Dongeng Karangan Shiratim Mustaqim

4 April 2015   14:39 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:33 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tuan Pemimpin ingat bukan, waktu kita bermarkas di bulan, untuk mengawasi mereka? Mereka menyembah bulan, mengatakan kita ini dewa bulan

Ya, Aku ingat, waktu kita datang ke suatu hutan, kendaraan kita rusak, kita sempat mengajar suku terpencil. Setelah kita perbaiki dan lagi

kita sempat mampir lagi setelah lama, kulihat rupanya suku itu menyembah bentuk yang serupa kendaraan kita yang dulu datang ke sana.

Ada pula di antara mereka mengira kita ini adalah Pencipta Seluruh Alam Semesta. Aneh sekali. Ya, harus kuakui manusia adalah ciptaan kita

tapi tidak sempurna sekali. Ada yang cacat, bibir sumbing, lahir tanpa anus, lahir tanpa batok kepala, lahir dngn sekat jantung yang bolong

Mari kita ajarkan mereka untuk menolong anak yang demikian. Itu perbuatan baik. dalam bahasa mereka= "Menolong Tuhan".

Ya, ada juga diantara mereka yang mempunyai penyakit tanpa sebab. Gula darah selalu tinggi, tekanan darah tinggi, mudah stroke, pembuluh

pembuluh darah di otak ada bagian yang tipis, mudah pecah, lalu mati. Bagaimana yang demikian Pemimpin kami?

Kirim seseorang mengajarkan cara pengobatan, sedapat yang dapat dilakukan

Tapi nanti dia disebut nabi?

VI. Nabi akan selalu muncul dalam tiap zaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
Mohon tunggu...

Lihat Dongeng Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun