Hah.. hukum alam. Ternyata memang manusianya sendiri yang harus terus menerus bekerja, berimprovisasi, berkarya, melakukan inovasi berkelanjutan, dan menjalin hubungan seluas-luasnya. Alasannya? Ya, karena harus survive. As simple as that. Agar bertahan pun bukan melulu soal mempertahankan atau meningkatkan profit. Lebih dari itu. Direksi saya pernah bilang, "Profit itu harus dicari, biar kita bisa membantu orang lebih banyak, biar kita bisa memberikan CSR dan Zakat lebih banyak. Jadi, ndak usah mikirin jauh-jauh soal kapitalisme".
Ya intinya, kalau ndak survive, bukan kitanya sendiri yang rugi, tapi juga orang-orang yang bekerja bersama kita. Jadi ya.. harus bisa survive. Dengan cara yang baik.
Ciledug, 5 Oktober 2017.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H