Saya berani menjamin, di tiap lingkungan kerja manapun selalu ada segelintir orang yang masuk golongan 'susah melihat orang senang dan senang melihat orang susah'.
Tapi, biasanya si baik nan asyik—bahasa kerennya sih si easy going—selalu tak pernah kehilangan muka.
Dia (baca: si easy going) sangat jarang tidak dicintai teman-teman; karakter ramah selalu melekat padanya. Dia memiliki 'hipotesis'-nya tersendiri dalam menarik perhatian—kau bisa mencari tahunya di sini. Pokoknya, dekat dengan si easy going terasa menyenangkan karena bisa bikin hati senang.
Untuk urusan pekerjaan, dia jadi orang pertama yang diingat untuk kemudian dicari—bahkan dalam keadaan genting. Dia tak segan menyanggupi permintaan tolong dari rekan kerja yang meminta tolong padanya.
Dia juga tipikal orang yang down to earth dan biasanya tidak pernah menyombongkan diri.
Apakah semua kriteria di atas ada padamu?
Wah, selamat ya saya ucapkan.
Tapi, tunggu dulu.
Baik dan asyik terhadap semua orang bukan berarti sepenuhnya bisa dikatakan sebagai seorang easy going, bisa jadi kau people pleaser.
Tidak percaya?
Ini fakta-faktanya:
#1 I said—always—YES.