Mohon tunggu...
kayla Salimarahma
kayla Salimarahma Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

Siswa SMPN 7 Depok

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Timun Mas

18 November 2023   21:23 Diperbarui: 18 November 2023   21:28 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dahulu, terdapat seorang janda bernama Mbok Sirni yang sangat ingin memiliki seorang anak. Suatu hari, ia membuat perjanjian dengan seorang raksasa yang memberinya seorang anak, namun dengan syarat bahwa anak tersebut harus diserahkan kepada raksasa ketika berusia enam tahun untuk dimakan.

Setelah menerima bayi yang lahir dari sebatang biji mentimun, yang diberi nama Timun Mas, Mbok Sirni semakin mencintainya. Ketika tiba saatnya raksasa datang untuk mengambil anak tersebut, Mbok Sirni berusaha mengulur waktu. Namun, ia akhirnya pergi menemui seorang pertapa yang memberinya bungkusan berisi biji mentimun, jarum, garam, dan terasi sebagai penangkal.

Ketika raksasa datang lagi, Timun Mas menggunakan bungkusan-bungkusan tersebut untuk melawan raksasa. Biji mentimun tumbuh menjadi ladang yang melindungi mereka, jarum menjadi pohon bambu tajam, garam menciptakan lautan, dan terasi mengubah hutan menjadi lautan lumpur mendidih, sehingga raksasa akhirnya mati.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun