Mohon tunggu...
Kayla Elfreda
Kayla Elfreda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

22107030031 UIN Sunan Kalijaga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Cara Menghadapi Krisis di Seperempat Abad (Quarter Life Crisis)

6 Maret 2023   15:39 Diperbarui: 6 Maret 2023   15:40 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk bisa melewati fase Quarter Life Crisis, kamu perlu menerima keunikan dan kekurangan diri sendiri terlebih dahulu. Pahami dan terima kekuranganmu. Kemudian tingkatkan dan kembangkan kelebihan yang ada pada diri sendiri. Temukan skill baru lainnya yang mampu kamu kuasai dan kembangkan potensi diri.

Kamu bisa memulainya dengan mencoba test kepribadian untuk membantumu mengenal potensi diri sendiri. Intinya, kenali dirimu sendiri terlebih dahulu ya!

2. Tenangkan dirimu sejenak dan buatlah keputusan yang benar 

Saat mengalami fase ini, kamu tidak perlu takut dan panik terus menerus. Yang perlu kamu lakukan adalah tenangkan dirimu sejenak agar kamu bisa membuat keputusan yang baik dan benar Keputusan ini yang nantinya menjadi arah untuk menentukan tujuan hidupmu. Renungkan dengan baik agar kamu tidak salah dalam mengambil keputusan.

3. Terus mengumpulkan niat dan upgrade skill

Dalam mengatasi fase Quarter Life Crisis, ada kalanya kamu tidak perlu berlama-lama larut dalam kegelisahan dan kecemasan. Mulailah untuk bangkit dan kembali melakukan hobi-hobi kesukaanmu. Untuk mendukung hobi dan passionmu, kamu juga bisa mengikuti seminar dan kursus yang bisa meningkatkan skill mu, plus kamu bisa mendapatkan pengalaman baru dari sana.

4. Percaya dengan diri kita sendiri

Percaya diri merupakan salah satu tips ampuh untuk kamu yang ingin menghadapi Quarter Life Crisis. Percaya dengan diri sendiri dan berani ambil risiko merupakan wujud usaha yang tidak akan sia-sia nantinya. 

Percaya dengan diri sendiri juga berarti kamu mampu mengalahkan rasa insecure-mu dan mau berubah ke arah yang lebih baik lagi. 

Selain itu, kamu juga harus berhenti membanding-bandingkan pencapaian hidupmu dengan orang lain. Ingatlah bahwa waktu setiap orang berbeda-beda dan setiap orang mempunyai jalan masing-masing dalam menemukan tujuan hidup.

Sesuatu yang baru. di usia ini, pasti banyak yang berubah. Apakah kita harus langsung bisa berhasil menghadapinya? Tentu engga. Nikmati prosesnya. Jangan bandingkan dengan kehidupan orang lain yang kita gak tahu. Fokus pada pencapaian dan pengembangan diri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun