Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Omong Kosong Berdebat

19 Agustus 2021   07:49 Diperbarui: 19 Agustus 2021   07:53 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ya, repot. 

Namun, kritis juga jangan  berlebihan atau mengada-ada. 

Seperti saya bervegetarian ada sampai  mengkritisi bahwa bervegetarian itu berbahaya. Gara-gara kamu tidak makan ayam, babi, sapi, dan teman-temannya nanti dunia penuh dengan binatang. 

Bicara soal agama memang riskan menjadi penyebab terjadi perdebatan tiada habis. Karena pasti masing-masing memiliki sudut pandang berbeda. Bahkan bisa bertolak belakang. 

Apabila hanya sekadar diskusi atau bertukar pikiran agar terjadi pemahaman  yang sama tentu takada masalah. 

Namun, memang terlalu naif bila berdebat soal keyakinan. Karena yang terjadi malah jadi saling melukai dan saling merasa dirinya yang paling benar. 

Sering merasa jengah bila melihat perdebatan yang terjadi selama ini. Apalagi terjadi secara terbuka. Tokoh agama A menantang berdebat tokoh agama B. Lalu meladeni. Ramai, yang menang bangga dan puas. 

Mereka yang mengaku paham soal agama bisa saling berdebat untuk menunjukkan mereka yang paling benar, lawannya yang salah. Lucu memang. 

Saya yakin, mereka yang benar-benar paham soal agama takkan tergoda masuk arena perdebatan  ditonton orang banyak. Bukan masalah takut kalah, tetapi bersikap bijak saja.

Anak saya juga mengatakan bahwa di sekolah atau  saat berkumpul  bersama dengan  temannya yang muslim juga adakala berdiskusi soal agama. 

Anak saya menyimpulkan, "Dede juga bilang sih ke teman kalau bicaranya soal perbedaan tidak ada habis, tapi kalau  bahas yang sama pasti banyak kesamaannya."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun