Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Skandal Memalukan Melibatkan Ganda Putri Greysia/Meiliana

1 Agustus 2012   16:06 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:21 885
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_204115" align="alignnone" width="699" caption="Greysia/Meliana/bolanews.com@AFP"][/caption]

Bukannya menorehkan prestasi yang membanggakan. Tapi justru hasil yang memalukan. Menampar dunia perbulu tangkisan.

Itulah yang terjadi pada ganda putri bulu tangkis Greysia Polii/Meiliana Jauhari yang didiskualifikasi dari arena Olimpiade London 2012.

Kejadian memalukan ini akibat dalam pertandingan grup C melawan ganda Korsel Ha Jung Eun/Kim Min Jung. Pasangan Greysia/Meiliana justru sengaja ingin mengalah, sehingga bermain tidak serius.

Begitu juga yang terjadi pada pasangan Korsel. Akibat ulah kedua pasangan ini mendapat teguran dan wasit, sampai kemudian menerima kartu hitam.

Apa yang dilakukan keempat pebulu tangkis ini yang tidak menjunjung sportivitas bertujuan untuk menghindari pertemuan dengan pasangan China Wang Xiao Li/Yu Yang di perempat final. Karena Wang/Yu merupakan unggulan pertama untuk meraih medali emas.

Selain pasangan Greysia/Meiliana dan Ha/Kim. Ada dua pasangan lagi yang didiskualifikasi akibat bermain tidak sportif dengan sengaja mengalah.

Yakni Jung Kyung-Eun/Kim Ha-Na dari Korsel dan unggulan pertama dari China, Wang Xiao Li/Yu Yang.

Akibat ulah kedelapan pemain ini, Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) segera mengambil tindakan tegas dengan sanksi diskualifikasi.

Maksud ingin berprestasi lebih tinggi. Tapi akibat tidak sportif, justru kiprah para pemain ini harus terhenti.

Padahal keempat pasangan sudah memastikan maju ke perempatfinal. Tapi karena strategi mengalah yang memalukan. Kiprah mereka harus berakhir.

Bukan hanya terhenti harus menanggung malu akibat perbuatan kontroversial mereka. Tapi juga mendapatkan cemooh penonton.

Benar-benar skandal yang memalukan. Dalam setiap pertandingan para atlet pasti akan berusaha sekuat tenaga untuk menang. Anehnya para atlet bulu tangkis ini malah sengaja mencari kekalahan.

Beruntung Federasi Bulu Tangkis Dunia langsung mengambil keputusan tegas untuk menegakkan sportivitas yang seharusnya dijunjung tinggi setiap atlet.

Anehnya lagi Ketua Tim Olimpiade Indonesia, Erick Thohir, justru menyesali keputusan BWF. Ia menyatakan pasangan China yang lebih pantas menerima hukuman. Karena mereka sebagai pemicunya.


Kenapa aneh? Sudah tahu orang lain berbuat curang, malah diikuti. Aneh bin lucu.

Itu sama saja seperti seorang koruptor yang tertangkap. Lalu bilang, seharusnya saya tidak dihukum. Tapi mereka yang duluan korupsi. Saya kan cuma ikut-ikutan."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun