Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kok Aksi Kapten A 100% Disalahkan?

2 Mei 2012   08:36 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:50 777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1335947673629916235

Ada lagi teman yang harus mengeluarkan kunci stang mobilnya. Karena ada pengendara motor yang memalangkan motornya menghalangi jalan. Lalu dengan helm menggedor mobilnya.

Karena motornya tersenggol gara-gara memotong jalan saat hendak membelok.

Selama berkelana di jalanan sering saya menemukan para pengendara motor yang arogan. Sembarang menyalin dan mengambil jalur orang.

Tetapi ketika tersenggol, mereka lebih galak seperti mau makan orang. Tidak mau disalahkan.

Kalau ketemu pengendara mobil yang penakut pasti tidak bisa berbuat apa-apa. Apalagi begitu kejadian langsung dikerumuni para pengendara motor lainnya.

Sebaliknya bila ketemu orang yang nekad atau aparat. Terjadilah saling aduh mulut atau kekuatan.

Kemudian ketika terjadi apa-apa dengan pengendara motor. Mereka dianggap korban.

Tanpa memahami kejadian yang sesungguhnya aksi "Koboy Palmerah" kita menghujat dan menghakimi Kapten A.

Padahal bila kita berada pada posisi Kapten A. Bisa saja kita melakukan aksi yang sama atau mungkin lebih parah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun