"Kok gitu?"
"Ya, begitulah. Itu artinya orang lain berkesempatan merasakan kolom istimewa tersebut. Coba kalau setiap tulisanmu selalu HL dan Terekomendasi gara-gara Admin terlalu menghargai. Akibatnya menghilangkan kesempatan orang lain merasakan sebuah kebanggaan dan motivasi."
"Eh, betul juga ya. Jadi malu nih ngarep sesuatu yang gak penting-penting amat."
Setelah saya pikir-pikir. Alangkah indahnya memiliki hati yang lebih mengutamakan kepentingan orang lain.
Coba, kalau rasa senang saya karena 5 kali masuk HL tulisannya. Rasa senang itu cuma milik saya seorang. Tapi bila 5 kesempatan itu diberikan kepada 5 orang yang berbeda, maka 5 orang akan menikmati rasa senang itu.
Baiklah, mulai saat ini. Menulis tentang HL yang penting gak penting itu sampai di sini. Tidak akan pernah membahas lagi.
Semoga teman-teman tulisannya bisa lebih memiliki kesempatan masuk HL agar termotivasi terus menulis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H