Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Stop Bahas HL dan Terekomendasi!

16 April 2012   15:27 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:32 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

"Kok gitu?"

"Ya, begitulah. Itu artinya orang lain berkesempatan merasakan kolom istimewa tersebut. Coba kalau setiap tulisanmu selalu HL dan Terekomendasi gara-gara Admin terlalu menghargai. Akibatnya menghilangkan kesempatan orang lain merasakan sebuah kebanggaan dan motivasi."

"Eh, betul juga ya. Jadi malu nih ngarep sesuatu yang gak penting-penting amat."

Setelah saya pikir-pikir. Alangkah indahnya memiliki hati yang lebih mengutamakan kepentingan orang lain.

Coba, kalau rasa senang saya karena 5 kali masuk HL tulisannya. Rasa senang itu cuma milik saya seorang. Tapi bila 5 kesempatan itu diberikan kepada 5 orang yang berbeda, maka 5 orang akan menikmati rasa senang itu.

Baiklah, mulai saat ini. Menulis tentang HL yang penting gak penting itu sampai di sini. Tidak akan pernah membahas lagi.

Semoga teman-teman tulisannya bisa lebih memiliki kesempatan masuk HL agar termotivasi terus menulis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun