Mohon tunggu...
kashaclarrajiana
kashaclarrajiana Mohon Tunggu... Lainnya - pelajar

halo semua, saya echa, saya bergabung di kompasiana untuk menulis artikel pendidikan projek p5

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membangkitkan Seni Melalui Tari Baris Kekupu

10 Desember 2024   09:34 Diperbarui: 10 Desember 2024   08:34 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk menutupi pundak hingga dada.

9) Lamak

Penutup dada bagian tengah.
 

10) Tutup Dada

Berbentuk persegi panjang dengan kain beludru dan bermotif, Badong Oncer terbuat dri kulit sapi yang ditatah dan dilukis. Digunakann untuk menutupi dada.
 
 

 
 
11) Sayap Kupu-kupu
Terbuat dari kulit sapi yang ditatah dan dibentuk layaknya sayap kupu-kupu kemiduan dilukis.
 
 

 
 
12) Subeng
Berupa anting dengan bentuk bagia depan bulat dan kerucut dibagian belakang.
 
 
 

 
 
 
13) Gelungan Kepala
Menyerupai gelungan legong yakni berupa mahkota yang ditata dan diberi bunga kamboja.
 
 

 
 
 
Iringan dari tari Baris Kekupu adalah Gong Kebyar. Gong Kebyar merupakan barungan gamelan Bali yang mana adalah perkembangan terakhir dari Gong Gede, dengan memakai laras pelog lima nada, yaitu : nding, ndong, ndeng, ndung, ndang.
Berdasarkan opini yang telah dibahas tentang bentuk Tari Baris Kekupu, eksistensi Tari Baris Kekupu, dan nilai nilai pendidikan seni tari Keagamaan Hindu yang terkandung dalam Tari Baris.
Adapula pandangan menurut kami tetang Tari Baris Kekupu. Tari ini sedikit orang yang mengetahuinya terutama anak muda dan juga orang yang didesanya tidak melaksanakan upacara memukur, karena Tari ini hanya dapat ditarikan pada saat upacara memukur.
Kekupu maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Bentuk Tari Baris Kekupu, ditarikan oleh penari anak-anak perempuan karena didalam Tari Baris Kekupu ini terdapat unsur-unsur Tari Legong, Idenya terinspirasi dari hiasan kupukupu pada damar kurung yang dipasang saat upacara Mamukur. Selain membahas tentang bentuk Tari Baris Kekupu, maka dijabarkan pula tentangFungsi dari Tari Baris Kekupu antaralain: a) Fungsi Keagamaan, b) FungsiPelestarian Budaya
 
2,Berkaitan dengan eksistensi Tari BarisKekupu, seiring denganperkembangaannya, TariBaris Kekupukini ditarikan juga pada saat UpacaraPiodalan di Banjar Lebah yang dilaksanakan rutin setiap satu tahun sekali. Sebab Upacara Mamukur diBanjar Lebah, Desa Sumerta Kaja tidak dilaksanakan secara rutin. Maka dari itu Tari Baris Kekupu tetap bisa dipelajari karena pelaksanaanya dilakukan secara berkesinambungan.Berdasarkan pemahaman terhadap Tari Baris Kekupu diharapkan bahwa masyarakat Bali pada umumnya agar terus melestarikan seni budaya Bali, dan khususnya bagi seniman tari agar lebih mensosialisasikan pada masyarakat umum agar secara jelas dapat mengetahui bahwa Tari Baris Kekupu merupakan seni tari yang tergolong kedalam tari sakral yang dipentaskan pada Upacara Mamukur, dan lebih banyak membuat buku-buku yang terkait dengan Tari Baris Kekupu, agar terdapat suatu catatan-catatan yang relavan
 
 
 
 
 
DAFTAR PUSTAKA
Arshiniwati, Ni Made. 2 Oktober 2022. estetika tata rias dan tata busana tari baris kekupu dibanjar lebah, Desa Sumerta Kaja, Denpasar. 1 November 2024, https://ojs.mahadewa.ac.id/index.php/batarirupa/article/download/2688/1826/9525
Suarsana, I Made. 2020. sejarah tari baris kekupu, gerakan tari baris kekupu dan penjelasannya, gambar atribut tari baris kekupu. 4 November 2024, https://ejournal.unhi.ac.id/index.php/widyanatya/article/download/630/477/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun