Mohon tunggu...
Kartika FajrianaDewi
Kartika FajrianaDewi Mohon Tunggu... Guru - Guru Bimbingan Konseling

Interest in Education, Psychology, Guidance and Counseling

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice Layanan Bimbingan Klasikal Bidang Bimbingan Belajar Menggunakan Metode PBL

25 Januari 2023   01:15 Diperbarui: 25 Januari 2023   01:12 346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice)  Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)

Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Aksi 1 : Layanan Bimbingan Klasikal Bidang Belajar

Lokasi

SMA Negeri 1 Rajagaluh

Lingkup Pendidikan

SMA

Tujuan yang ingin dicapai

Siswa dapat membangun sikap dan kebiasaan yang benar dalam belajar hingga dapat meningkatkan tanggung jawab belajar

Penulis

Kartika Fajriana Dewi

Tanggal

Selasa, 16 Januari 2023

Situasi: 

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.

Siswa belum memiliki tanggung jawab belajar. Hal ini ditandai dengan kebiasaan siswa yang suka mengobrol dikelas ketika guru menerangkan, main hp (game/sosmed) saat pembelajaran sedang berlangsung, sering berada diluar kelas saat jam pelajaran, mencontek tugas temannya, dsb. Tanggung jawab belajar sangat berpengaruh pada hasil belajar siswa. Untuk belajar, diperlukan rasa tanggung jawab pribadi yang besar, karena belajar merupakan suatu kewajiban yang dimiliki oleh siswa.

Praktik yang dilaksanakan berupa layanan bimbingan belajar melalui bimbingan klasikal. Peran dan tanggung jawab guru BK dalam praktik ini, memberikan layanan bimbingan belajar, membimbing siswa dalam diskusi kelompok dan memberikan motivasi kepada siswa.

Tantangan : 

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,

Tantangan dalam pelaksanaan praktik bimbingan belajar yaitu :

  • Terbatasnya fasilitas sekolah berupa speaker aktif sehingga suara saat pemutaran video tidak terdengar jelas oleh siswa yang duduk di belakang.
  • Bentrok remedial PAS salah satu mapel. Jadi tidak semua siswa ikut dalam kelas.  
  • Siswa cenderung mudah bosan ketika mengikuti pembelajaran di kelas jika gurunya hanya menggunakan metode ceramah dalam penyampaian materinya

Adapun pihak yang terlibat dalam kegiatan ini yaitu:

  1. Siswa sebagai sentral dalam kegiatan layanan bimbingan klasikal
  2. Dosen dan Guru Pamong sebagai pembimbing dalam proses pelaksanaan kegiatan PPL
  3. Kepala Sekolah dan wakil kepala sekolah bidang sarana prasarana memberikan dukungan berupa fasilitas kelengkapan praktek proses layanan bimbingan klasikal
  4. Koordinator BK ikut memberikan dukungan berupa masukan dalam pelaksanaan kegiatan layanan bimbingan klasikal
  5. Rekan sejawat yang ikut membantu dalam kelancaran praktek pemberian layanan bimbingan klasikal

Aksi : 

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini

Langkah yang dilakukan untuk mengatasi tantangan yaitu :

  • Meminta siswa untuk duduk merapat ke bangku depan
  • Berdiskusi dengan guru mapel untuk mengatur ulang waktu untuk remedial
  • Guru BK menggunakan metode Problem Based Learning dengan diskusi kelompok. Topik/tema layanan bimbingan klasikal mengenai "Tips Menjadi Siswa yang Memiliki Tanggung Jawab Belajar". Dalam pelaksanaan aksi ini guru BK melakukan :
  • Tahap awal : 1) Guru BK membuka dengan salam dan berdoa (PPK Religius), 2) Guru BK membina hubungan baik dengan siswa untuk menanyakan kabar dan mempresensi siswa satu persatu (PPK Kedisiplinan), 3)nSiswa menjawab dengan menyampaikan kabar dan memperhatikan guru yang sedang melakukan presensi, 4) Guru BK melakukan ice breaking, 5) Guru BK melakukan apersepsi mengajak siswa untuk berbagi pengalaman terhadap topik yang akan dibicarakan, 6) Guru BK menyampaikan tujuan layanan materi Bimbingan dan Konseling tentang "Tips Menjadi Siswa Bertanggung Jawab dalam Belajar" , 7) Siswa memperhatikan dan mendengarkan tujuan layanan yang disampaikan oleh guru BK
  • Tahap inti : 1) Guru BK menayangkan media layanan berupa slide power point untuk memandu jalannya bimbingan klasikal dengan judul "Bimbingan Klasikal sub judul Tips Menjadi Siswa yang Bertanggung Jawab dalam Belajar", 2) Guru BK menayangkan tentang video "Sukses Tidak Datang Pada Orang yang Malas" (orientasi peserta didik pada masalah), 3) Guru BK membagi kelas menjadi 4 kelompok, masing masing kelompok terdiri dari 5 orang siswa. Cara membaginya agar efisien waktu dengan mengambil nomor 1, 2, 3, 4 yang telah disediakan. Siswa berkumpul dengan nomor yang sama sehingga membentuklah 4 kelompok. (mengorganisasikan peserta didik untuk belajar), 4) Guru BK membagikan kertas berisi pertanyaan kepada kelompok untuk menganalisis video materi layanan. Anggota kelompok mencari sumber informasi lain melalui internet yang berkaitan dengan materi layanan. Guru BK berkeliling menghampiri kelompok-kelompok siswa untuk memantau jalannya diskusi kelompok (membimbing penyelidikan individu maupun kelompok), 5) Guru BK mengajak perwakilan kelompok untuk presentasi mengungkapkan hasil analisis dari video yang telah ditayangkan (mengembangkan dan menyajikan hasil karya), 6) Guru BK membantu siswa untuk melakukan refleksi dan evaluasi terhadap penyelidikan siswa dengan mempersilahkan  kelompok lain menanggapi atau memberikan tambahan pada kelompok yang sudah presentasi.  (menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah), 7) Guru BK membuka sesi tanya jawab (5 menit), 8) Guru BK membagikan LKPD.
  • Tahap penutup :1)  Guru BK mengajak siswa membuat kesimpulan yang terkait dengan materi layanan, 2) Guru BK membimbing siswa untuk mengisi lembar evaluasi pada google form, 3) Guru BK membimbing siswa membuat komitmen untuk tidak segan berkonsultasi jika menghadapi masalah sehubungan dengan materi layanan ini, 4) Guru BK menyampaikan materi layanan yang akan datang, 5) Guru BK mengakhiri kegiatan dengan berdoa dan salam (PPK Religius)

Pihak yang terlibat dalam menyusun langkah dalam menyelesaikan tantangan ini yaitu :

1. Siswa

2. Wali Kelas

3. Rekan sejawat berupa tim kamera

Sumber daya atau materi yang diperlukan berupa video materi layanan, materi layanan dalam bentuk power point (PPT), kamera, laptop dan clip on.

Refleksi Hasil dan dampak 

Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

Dampak dari aksi dan langkah-langkah yang dilakukan secara keseluruhan pada proses bimbingan klasikal ini berjalan efektif. Siswa memahami pentingnya memiliki tanggung jawab belajar sehingga siswa dapat membangun sikap dan kebiasaan yang benar dalam belajar. Dalam pelaksanaan aksi ini siswa terlihat aktif dan mampu  berpikir kritis, serta dapat mengembangkan hubungan interpersonal dalam bekerja kelompok.  Siswa belajar memecahkan suatu masalah dengan menerapkan pengetahuan yang dimilikinya atau berusaha mencari pengetahuan yang diperlukan melalui internet. Siswa menjadi pembelajar yang mandiri dan bebas. Siswa terdorong melakukan evaluasi sendiri baik terhadap hasil belajar maupun proses belajar.

Hasil yang diperoleh bagi siswa dalam pemberian layanan bimbingan klasikal untuk meningkatkan tanggung jawab belajar siswa yaitu siswa sudah mampu menganalisis permasalahan dari tayangan video materi layanan yang ditayangkan, lalu siswa sudah dapat merumuskan solusi yang tepat untuk menjadi siswa yang bertanggung jawab dalam belajar dan siswa sudah dapat mempersiapkan langkah yang tepat untuk menjadi pribadi yang memiliki tanggung jawab belajar dalam kehidupan sehari-harinya.

Respon sekitar manajemen sekolah, teman sejawat, serta siswa yang terlibat sangat responsif  dengan bukti memberikan segala sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Rekan sejawat seperti koordinator BK, guru BK lainnya, wali kelas, dan tentunya siswa dapat diajak kerjasama dan aktif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun