Mohon tunggu...
Kartika Kariono
Kartika Kariono Mohon Tunggu... Pengacara - Ibu Rumah Tangga

Mengalir mengikuti kata hati dan buah pikiran

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"Devi", Ketika Sosok Perempuan Dipuja dan Terhina

9 Juli 2020   09:59 Diperbarui: 24 Juli 2020   06:00 1092
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: IG Kajol Devgan

Penghuni Baru Tak Terduga
Ketika gadis kecil itu masuk, semua terkejut betapa semakin buruknya situasinya sekarang. Seorang gadis kecil pun tidak terhindar dari iblis-iblis itu, mereka diliputi rasa bersalah karena diawal mereka menolak kehadiran tanpa mengetahuinya yang sangat kecil dan butuh bantuan.

Mereka terlalu merasa menderita, hingga tak mampu merasakan penderitaan di sekitar mereka. Padahal dukungan satu sama lain adalah benteng terakhir yang menguatkan mereka.

Mengapa sang anak kecil langsung memeluk Maushee, apakah ia keturunan Maushee atau pelakunya sama dengan yang memperkosa Maushee? Sila kalian punya pandangan sendiri.

Untuk yang penasaran bisa buka linknya di:


Siapapun tua, kecil, buta huruf, berpendidikan, disabel, berpakaian terbuka, berpakaian tertutup, ibu rumah tangga yang alim, semua perempuan berisiko menjadi korban.

Akankah kita biarkan, atau kita sama seperti sang reporter. Turut bersedih, mengutuk, marah-marah dengan kejadian itu dan seiring waktu melupakan karena tak terkait langsung dengan kita?

Bahkan sebuah RUU pun dianggap sulit untuk disahkan, berjuta alasan dikemukan. Jika landasan aturan saja begitu sulit diwujudkan bagaimana dapat membangun support system yang mampu melindungi perempuan.

Selamat pagi, tetap bahagia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun