Mohon tunggu...
Kartika Kariono
Kartika Kariono Mohon Tunggu... Pengacara - Ibu Rumah Tangga

Mengalir mengikuti kata hati dan buah pikiran

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

7 Minuman "Oldies" Tetap Kekinian

1 Juni 2018   23:17 Diperbarui: 1 Juni 2018   23:53 1502
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apapun makananannya,minumnya.. hayo...sepertinya kebanyakan akan menjawab produk yang iklannya sangat "meracuni" pemikiran kita. padahal namanya minum ya air.Karena sesuatu disebut minuman karena unsur utamanya adalah air.

Anak saya sering cengar-cengir jika iklan sirup di televisi sudah sering tayang "sudah mau bulan puasa nih" ucapnya.

Lah..tuh bocah yang keseharian berteman dengan kotak ajaib menjadikan iklan itu dengan tolok ukur iklan sirup penanda sebenar lagi puasa. Eh.. iya, ternyata jingleiklannnya air mineral pun sejak  menyambut ramadan pun telah menyanyikan soal ramadan.

Ngomong-ngomong soalminuman dikala puasa, salah satu teman saya ada yang usil,ias angat tahu saya penggemar minuman manis.  Setiap bulan puasa di siang hari ia sengaja mengirimkan foto minuman segar.

Saya biasanya tidakkomen atau protes, biasa aja.Saya kan udah malu dengan anak saya,masa' cuma sekedar dikirim foto minuman saja saya sewot,seperti mereka yang sewot lihat foto-foto IG saya yang biasanya isinya makanan dan minuman."Gak bolehpamer kalau gakmau bagi"kalimat yang sering ditujukan kepada saya.

lah saya kan bingung,saya nggak pernah tuh minta dibagi  atau diberi perhiasan, koleksi tas,perhiasan,sampai koleksi wadah makanan plastik permium itu, serta  koleksi  mobil  mereka, apalagi suami mereka yang fotonya dipajang di intagram.

toh  saya belum baca aturannya apapun yang dipamerkan di sosial media itu boleh diminta atau dihaki.(lah..kok ngomel soal itu hi hi).Puasa-puasa kok ngomel,nanti berkurang loh pahalanya,ehmm...itu kan kalo saya ghibah dan fitnah. Saya kan cuma ngeluh soal isi DM.(Ehm... itu sama aja ya?).

Kembali ke minuman,apasih minuman favorit disaat ramadan. Membicarakan minuman di siang hari apalagi saat zuhur itu sangat menggiurkan,jangankan minuman manis dengan tampilan yang menggiurkan,melihat air di keran mengalir saat ambil wudhu sajakok kelihatanya nikmat betul ya.Apalagi kalo ada yang menaruh air dan es batu di gelas bening,membiarkan embunnya mengalir di luar gelas. Cegluk...serasa benar deh air dingin itu sangat nikmat.

Tapi santai, kita tinggal di Indonesia puasa tidak lebih dari 13,5 jam kok. Tahan aja toh akan ada masa balas dendam.( Eh..keceplosan,kok pakai diksi balas dendam sih.)

Apalagi jika jalan pulang jam 3 sore, dimana pasar dadakan dipinggir-pinggir jalan berjejer menawarkan minuman segar,apalagi sekarang sedang demem nih minuman kekinian seperti es kepal.

Sepertinya keberadaannya mulai dari outlet kecil (bahkan ada loh cuma meja kecil dengan spanduk kecil es kepal), baik di pinggir-pingir jalan sampai di dalam cafe (kadang bingung dengan tempat makanmenyebut cafe tapi punya menu premium aja nggak ada, he he jikapun ada juga gak bakal beli juga kok).

Sepertinya keberadaan es kepal mulai sedikit menggeser minuman kekinian dengan seperti bubble tea ala Taiwan hingga Thaitea,juga meredupkan fenomenal capcin (cappucino cincau),yang sempat membuat teman yang belajar bikin kopi ngomel-ngomel soal menu satu itu. salah dia sendiri buat cappucino aja rempong dengan berbagai alat berharga jutaan rupiah,padahalkan tinggal gunting dan kasih air panas (eh..itu aku ya penggemar kopi gunting,bukan kopi giling) juga sop buah yang mulai berkurang pedagangnya di Palembang.

Saya ini termasuk penggemar minuman manis, banyak minuman favorit saya yang mungkin menjadi pilihan buat takjil ramadan.Kebanyakan minuman zaman old, tapi kan tidak menjadi kalah kekinian juga

1. Es Kelapa Muda

fb-img-1527838674787-5b116f42dd0fa83f672804d4.jpg
fb-img-1527838674787-5b116f42dd0fa83f672804d4.jpg
Ini doyan banget,di Palembang bisa dicari di Simpang Dogan, Sako. Ada tempat khusus yang menjual, baik kelapa murni,ditambah gula,dicampur susu bahkan dogan bakar atau yang doyan diperasi jeruk limau (he he yang terakhir itu limaunya bawa sendiri).

Saya cukup suka, tetapi tidak terlalu doyan.Entah mengapa setiap minum air kelapa muda saat berbuka badan saya terasa lemas.Makanya saya sering diomeli jika ingin menambah gelas selanjutnya (dogannya tidak beli,tetapi dari pohon di sekitar rumah).

Saya tidak pernah mencari tahu apa yang menyebabkan,saya pikir itu terjadikarenasaya minumnya kebanyakan saja.Jadi,jika minum air kelapa muda saya pastikan setelah perut terisi dengan kapasitas secukupnya.

Variasi es kelapa yang sering saya rasakan di beberapa tenpat makan (saya tidak tahu apakah ini dapat diklasifikasikan kekinian juga) adalah es kelapa jeruk (dicampur jus jeruk),es kelapa mangga (dicampur jus mangga) dan tentu saja es kuluwut yang seger banget.

2.Es Puter

sumber :IG KartikaLestari.Kariono
sumber :IG KartikaLestari.Kariono
Di Palembang disebut es tungtung , karena penjualnya menjajakan dengan gong kecil. Saya sangat suka rasa lembut dan suka sekali dengan proses pembuatannya, santan dan gula dancampuran lain-laindiputar dengan wadah khusus yang diluarnya diberi es batu dan garam. Pembelajaran fisika bagus juga melihat proses pembuatan es puter ini.

Saya punya langganan khusus sejak saya masuk kuliah sampai sekarang. ia penjual keliling namanya Es Pragolo, warga (lama)Swiss (Seputar Wilayah Sekip dan Sekitarnya) sangat mengenal beliau. Tempat yang menetap yang juga legend di Palembang adalah Es Puter Bang Udi di Kawasan Lemabang.

fb-img-1527838732745-5b11701ef133440f92145653.jpg
fb-img-1527838732745-5b11701ef133440f92145653.jpg
Rasa gurihnya dan lembutnya  bercampur ketan hitam dan kacang merah enak bener. Campuran lain adalah alpukat dan duren utuh jika sedang musim duren.

3. Es Cincau Hijau

fb-img-1527838712296-5b116f51dd0fa8374e178092.jpg
fb-img-1527838712296-5b116f51dd0fa8374e178092.jpg
Meski pembuatan cincau sangat mudah,cukup peras-peras daun cincau dengan air dan cetak. tetapi penjual cincau hijau ini jarang sekali di Palembang, sepertinya karena bahan baku daun cincau segar yang jarang ada di Palembang.

Meski demikian ada penjualnya di dekat rumah.Teman-teman yang keto warrior sering memesan karena minuman ini minim karbo, mereka menikmatinya dengan santan tanpa gula.Kalau saya sih sebagai penggemar manis tidak mau ketinggalan dengan air gula merahnya yang buat slurrrp...segar apalagi ditambah es batu.

4.Es Pokat (Alpukat)

fb-img-1527838786204-5b117183caf7db63cc311c97.jpg
fb-img-1527838786204-5b117183caf7db63cc311c97.jpg
"Es pokat bukan jus pokat ya" selalu memastikan jika memesan,karena saya kurang doyan jus pokat. Es pokat adalah es serut yang disiramsusu dan sirup dengan buah pokat yang dikeruk. ini makanan favorut saat mampir ke warung bakso.

Jika dicampur dengan kerokan kelapa muda, manisan kolang-kaling (buah enau/buah atap),nata de coco dan potongan nangka akan disebut es teler.

5. Es Kacang Merah

Konon ini khas Palembang, kacang yang dimaksud kacang merah yang direbus lama  dengan tekstur empuk tetapi tidak benyek seperti bubur. Saya kurang menyukaies kacang merah, saya menyukaikacang merah jika digiling dengan gula dan dicetak menjadi kumbu yang dijual oleh mamang roti gerobakan. Es kacang merah yang legend adalah Es Kacang Mamat Lapangan Hatta, juga di beberapa warung pempek seperti pempek viko.

Varian lain jika ditambahkan tape singkong, tape ketan, cincau hitam,dan dawet tepung beras maka disebut es campur

6. Es bubur sumsum

Saya agaksulit menerima jenis makanan ini disebut minuman,karena sudah cukup berat sehingga dapat dikatakan makanan. Saat saya kecil banyak pedagang keliling yang menjajakannya dalam versi  murah.

Bubur sumsum ini sebenarnya bubur kampiun atau bubur madura(meski di Palembang tidakmengenalnya sebagai bubur madura,karena pedagang sate madura dipalembang hanya menjual bubur ketan hitam dan bubur kacang hijau,bukan bubur madura seperti yang saya kenal di Surabaya).

Salah satu tempat yang cukup baik untuk direkomendasi mencari bubur kampiun adalah pedagang gerobakan di kawasan Lemabang, dan ada tempat tongkrongan kekinian di kawasan rajawali menawarkan makanan ini sebagai takjil selama ramadan.

7.Es Dawet

Ini minuman nusantara,ada dawet yang terbuat dari tepung beras dan berwarna hijau ada juga yang tapioka sehingga disebut dawet ayu.diminum bersama santan dan gula merah dan dicampur es batu sehingga rasanya segar. versimudah dapat ditemui dipasar tradisional seperti pasar Satelit Sako,yang agak premium di penjualgerobakan di kawasan lapangan golf.

ini favorit sekali,tetapi selama ramadan dihindari dulu.
ini favorit sekali,tetapi selama ramadan dihindari dulu.
Mana yang menjadi favorit saya di bulan ramadan,tampaknya tidak ada. Karena saya mencoba menjaga lambung saya,bahkan untuk minum teh hangat saat perut belum terisi pun saya hindari.Saya lebih memilih minum es buah dengan sirup yang ditambah potongan agar-agar terkadang nata de coco .

Buah pun saya pilih yang rasa rasa cukupaman bagi lambung saya seperti pepaya dan melon.

Bahkan untuk semangka pun saya hindari dulu hingga puasa syawal saya selesai. Apalagi tape dan kawan-kawan,masih banyak hari lain bagi saya untuk menikmatinya.

kompallogo-5b11721616835f3e0a3eb623.jpg
kompallogo-5b11721616835f3e0a3eb623.jpg

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun