Apapun makananannya,minumnya.. hayo...sepertinya kebanyakan akan menjawab produk yang iklannya sangat "meracuni" pemikiran kita. padahal namanya minum ya air.Karena sesuatu disebut minuman karena unsur utamanya adalah air.
Anak saya sering cengar-cengir jika iklan sirup di televisi sudah sering tayang "sudah mau bulan puasa nih" ucapnya.
Lah..tuh bocah yang keseharian berteman dengan kotak ajaib menjadikan iklan itu dengan tolok ukur iklan sirup penanda sebenar lagi puasa. Eh.. iya, ternyata jingleiklannnya air mineral pun sejak  menyambut ramadan pun telah menyanyikan soal ramadan.
Ngomong-ngomong soalminuman dikala puasa, salah satu teman saya ada yang usil,ias angat tahu saya penggemar minuman manis. Â Setiap bulan puasa di siang hari ia sengaja mengirimkan foto minuman segar.
Saya biasanya tidakkomen atau protes, biasa aja.Saya kan udah malu dengan anak saya,masa' cuma sekedar dikirim foto minuman saja saya sewot,seperti mereka yang sewot lihat foto-foto IG saya yang biasanya isinya makanan dan minuman."Gak bolehpamer kalau gakmau bagi"kalimat yang sering ditujukan kepada saya.
lah saya kan bingung,saya nggak pernah tuh minta dibagi  atau diberi perhiasan, koleksi tas,perhiasan,sampai koleksi wadah makanan plastik permium itu, serta  koleksi  mobil  mereka, apalagi suami mereka yang fotonya dipajang di intagram.
toh  saya belum baca aturannya apapun yang dipamerkan di sosial media itu boleh diminta atau dihaki.(lah..kok ngomel soal itu hi hi).Puasa-puasa kok ngomel,nanti berkurang loh pahalanya,ehmm...itu kan kalo saya ghibah dan fitnah. Saya kan cuma ngeluh soal isi DM.(Ehm... itu sama aja ya?).
Kembali ke minuman,apasih minuman favorit disaat ramadan. Membicarakan minuman di siang hari apalagi saat zuhur itu sangat menggiurkan,jangankan minuman manis dengan tampilan yang menggiurkan,melihat air di keran mengalir saat ambil wudhu sajakok kelihatanya nikmat betul ya.Apalagi kalo ada yang menaruh air dan es batu di gelas bening,membiarkan embunnya mengalir di luar gelas. Cegluk...serasa benar deh air dingin itu sangat nikmat.
Tapi santai, kita tinggal di Indonesia puasa tidak lebih dari 13,5 jam kok. Tahan aja toh akan ada masa balas dendam.( Eh..keceplosan,kok pakai diksi balas dendam sih.)
Apalagi jika jalan pulang jam 3 sore, dimana pasar dadakan dipinggir-pinggir jalan berjejer menawarkan minuman segar,apalagi sekarang sedang demem nih minuman kekinian seperti es kepal.
Sepertinya keberadaannya mulai dari outlet kecil (bahkan ada loh cuma meja kecil dengan spanduk kecil es kepal), baik di pinggir-pingir jalan sampai di dalam cafe (kadang bingung dengan tempat makanmenyebut cafe tapi punya menu premium aja nggak ada, he he jikapun ada juga gak bakal beli juga kok).
Sepertinya keberadaan es kepal mulai sedikit menggeser minuman kekinian dengan seperti bubble tea ala Taiwan hingga Thaitea,juga meredupkan fenomenal capcin (cappucino cincau),yang sempat membuat teman yang belajar bikin kopi ngomel-ngomel soal menu satu itu. salah dia sendiri buat cappucino aja rempong dengan berbagai alat berharga jutaan rupiah,padahalkan tinggal gunting dan kasih air panas (eh..itu aku ya penggemar kopi gunting,bukan kopi giling) juga sop buah yang mulai berkurang pedagangnya di Palembang.
Saya ini termasuk penggemar minuman manis, banyak minuman favorit saya yang mungkin menjadi pilihan buat takjil ramadan.Kebanyakan minuman zaman old, tapi kan tidak menjadi kalah kekinian juga
1. Es Kelapa Muda
Saya cukup suka, tetapi tidak terlalu doyan.Entah mengapa setiap minum air kelapa muda saat berbuka badan saya terasa lemas.Makanya saya sering diomeli jika ingin menambah gelas selanjutnya (dogannya tidak beli,tetapi dari pohon di sekitar rumah).
Saya tidak pernah mencari tahu apa yang menyebabkan,saya pikir itu terjadikarenasaya minumnya kebanyakan saja.Jadi,jika minum air kelapa muda saya pastikan setelah perut terisi dengan kapasitas secukupnya.
Variasi es kelapa yang sering saya rasakan di beberapa tenpat makan (saya tidak tahu apakah ini dapat diklasifikasikan kekinian juga) adalah es kelapa jeruk (dicampur jus jeruk),es kelapa mangga (dicampur jus mangga) dan tentu saja es kuluwut yang seger banget.
2.Es Puter
Saya punya langganan khusus sejak saya masuk kuliah sampai sekarang. ia penjual keliling namanya Es Pragolo, warga (lama)Swiss (Seputar Wilayah Sekip dan Sekitarnya) sangat mengenal beliau. Tempat yang menetap yang juga legend di Palembang adalah Es Puter Bang Udi di Kawasan Lemabang.
3. Es Cincau Hijau
Meski demikian ada penjualnya di dekat rumah.Teman-teman yang keto warrior sering memesan karena minuman ini minim karbo, mereka menikmatinya dengan santan tanpa gula.Kalau saya sih sebagai penggemar manis tidak mau ketinggalan dengan air gula merahnya yang buat slurrrp...segar apalagi ditambah es batu.
4.Es Pokat (Alpukat)
Jika dicampur dengan kerokan kelapa muda, manisan kolang-kaling (buah enau/buah atap),nata de coco dan potongan nangka akan disebut es teler.
5. Es Kacang Merah
Konon ini khas Palembang, kacang yang dimaksud kacang merah yang direbus lama  dengan tekstur empuk tetapi tidak benyek seperti bubur. Saya kurang menyukaies kacang merah, saya menyukaikacang merah jika digiling dengan gula dan dicetak menjadi kumbu yang dijual oleh mamang roti gerobakan. Es kacang merah yang legend adalah Es Kacang Mamat Lapangan Hatta, juga di beberapa warung pempek seperti pempek viko.
Varian lain jika ditambahkan tape singkong, tape ketan, cincau hitam,dan dawet tepung beras maka disebut es campur
6. Es bubur sumsum
Saya agaksulit menerima jenis makanan ini disebut minuman,karena sudah cukup berat sehingga dapat dikatakan makanan. Saat saya kecil banyak pedagang keliling yang menjajakannya dalam versi  murah.
Bubur sumsum ini sebenarnya bubur kampiun atau bubur madura(meski di Palembang tidakmengenalnya sebagai bubur madura,karena pedagang sate madura dipalembang hanya menjual bubur ketan hitam dan bubur kacang hijau,bukan bubur madura seperti yang saya kenal di Surabaya).
Salah satu tempat yang cukup baik untuk direkomendasi mencari bubur kampiun adalah pedagang gerobakan di kawasan Lemabang, dan ada tempat tongkrongan kekinian di kawasan rajawali menawarkan makanan ini sebagai takjil selama ramadan.
7.Es Dawet
Ini minuman nusantara,ada dawet yang terbuat dari tepung beras dan berwarna hijau ada juga yang tapioka sehingga disebut dawet ayu.diminum bersama santan dan gula merah dan dicampur es batu sehingga rasanya segar. versimudah dapat ditemui dipasar tradisional seperti pasar Satelit Sako,yang agak premium di penjualgerobakan di kawasan lapangan golf.
Buah pun saya pilih yang rasa rasa cukupaman bagi lambung saya seperti pepaya dan melon.
Bahkan untuk semangka pun saya hindari dulu hingga puasa syawal saya selesai. Apalagi tape dan kawan-kawan,masih banyak hari lain bagi saya untuk menikmatinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H