Peneliti lainnya tentang hati orang yang suka berterima kasih, juga menyimpulkan, keuntungan dari hati yang berterima kasih adalah pikirannya lebih cerah, dapat menghadapi masa-masa sulit lebih baik, ketahanan terhadap penyakit lebih tinggi, tidak mudah stress, umurnya lebih panjang, hubungan keluarga lebih erat, dan lebih religius.
Rasanya kehidupan bangsa ini lagi diterpa krisis nilai dan kejiwaan, antara lain enggan untuk saling berterima kasih secara tulus. Akhirnya marilah kita budayakan sikap berterima kasih kepada secara tulus dan sportif baik kawan maupun lawan demi kompetisi kehidupan yang lebih indah. Sekolah sebagai laboratorium mikro kehidupan merupakan tempat yang strategis untuk menyemai, memupuk, dan membudayakan sikap berterima kasih terhadap kebaikan orang lain. Wallahu a’lam.
Penulis adalah guru SMAN 13 Bandung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H