Peserta didik atau anak-anak sering mengalami konflik dalam interaksi sosial mereka. Pendidikan karakter memberikan mereka keterampilan untuk menyelesaikan konflik dengan cara yang konstruktif dan positif, seperti kemampuan berkomunikasi dengan baik dan mencari solusi yang adil.
Keenam, Membangun Identitas Positif
Pendidikan karakter membantu anak membentuk identitas mereka sebagai individu yang baik dan bertanggungjawab. Hal ini memberikan mereka rasa percaya diri dan sikap positif terhadap diri sendiri dan orang lain.
Ketujuh, Meningkatkan Kualitas Masyarakat
Individu yang memiliki karakter baik akan berkontribusi pada pembangunan masyarakat yang lebih baik. Pendidikan karakter tidak hanya bermanfaat bagi diri sendiri tetapi juga untuk menciptakan lingkungan sosial yang harmonis dan saling menghormati.
Kedelapan, Pendidikan Karakter Sebagai Investasi Masa Depan
Investasi dalam pendidikan karakter adalah investasi jangka panjang untuk masa depan bangsa. Dengan membentuk generasi muda yang berakhlak mulia, kita berharap akan lahir calon pemimpin yang bijaksana dan bertanggungjawab di masa yang akan datang.
Kesembilan, , Menghadapi arus globalisasi
Saat ini dunia dihadapkan dengan kemajuan teknologi semakin pesat dari hari kehari. Hal ini menjadi tantanngan tersendiri dalam proses penanaman nilai-nilai karakter pada anak. Untuk itu, pendidikan karakter menjadi penting untuk membekali generasi muda dengan kemampuan untuk bisa mempertahankan identitas budaya mereka namun tetap terbuka terhadap perkembangan teknologi.
Dengan demikian dapat disimpulkan pendidikan karakter bukan hanya tanggungjawab sekolah tapi tanggungjawab semua elemen masyarakat, mulai dari keluarga, sekolah, masyarakat dan pemerintah sebagai pengambil kebijak dalam membuat kurikulum yang berdampak pada anak sebagai generasi calon pemimpin masa depan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H