Mohon tunggu...
Karmila Bain
Karmila Bain Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Gagal Tes CPNS Karena Kelalaian Jasa Pengiriman

11 Oktober 2017   10:52 Diperbarui: 12 Oktober 2017   09:50 6249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber ilustrasi: cpns.link

Kalau benar mereka tidak melayani pengiriman PO BOX, kenapa mereka tidak bilang dari awal??

Kalau benar mereka melayani pelanggan nya, jika ada kesalahan alamat atau ada kendala, kenapa mereka tidak langsung menghubungi pihak pengirim? Padahal di resi tertulis lengkap nama pengirim, alamat, dan nomer telpon.

Dan yang sangat ku sayangkan, perusahaan jasa pengiriman segede itu tidak tau dimana alamat Kementerian Luar Negeri? Tidak mungkin selama 25 tahun mereka tidak menyimpan kode untuk alamat yang menggunakan PO BOX.

Kecewa banget. Kalau saya gak lolos karena nilai yang jelek saat tes, saya bisa terima. Tapi ini kesalahan kurir nya, yang mereka sama sekali tidak bertanggungjawab.

Di sisi lain, saya pikir positif saja sama takdir Allah. Semoga ini bisa jadi pelajaran bagi kita semua, saya juga salah sudah mendaftar di menit-menit terakhir (dikarenakan beberapa hal), next time kalau ngirim berkas atau surat penting lagi harus di cek tiap saat. Jangan percaya sepenuhnya sama jasa pengiriman karena mereka gak akan proses surat yang terkendala kalau gak kita desak.

Buat teman-teman yang berjuang untuk tes Kemlu nya hari ini atau besok, semangat ya! Kalian beruntung sudah lolos tahap pertama, karena dari 5000 pendaftar hanya 2000an yang lolos seleksi administrasi.

At least you try harder to get your dream comes true.

Note: saya ikut CPNS karena saran orang tua, setidaknya saya bisa uji kemampuan diri melalui tes nya, tapi apa daya, tinggal harapan. Maaf ya Mah, Allah mau nya jalan ku gak di sini.

BaBHAY CPNS 2017!!! :")

Dok.pribadi
Dok.pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun