Solusi untuk Melodi yang Hilang
Pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi dampak perubahan iklim pada ekosistem. Beberapa contohnya diantaranya adalah :
1. Kebijakan dan Strategi Nasional:
-Rencana Aksi Nasional Adaptasi Perubahan Iklim (RAN-API): Merupakan strategi nasional untuk meningkatkan ketahanan terhadap dampak perubahan iklim, termasuk pada ekosistem. RAN-API mencakup berbagai sektor, seperti pertanian, kehutanan, perikanan, dan air.
-Kontribusi yang Ditetapkan Secara Nasional (NDC): Indonesia telah menetapkan target penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) sebesar 29% dengan upaya sendiri dan 41% dengan dukungan internasional hingga 2030. Target ini bertujuan untuk mengurangi dampak perubahan iklim dan mencapai pembangunan berkelanjutan.
2. Program dan Inisiatif:
Â
-Program Kampung Iklim (ProKlim): Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam beradaptasi dan bermitigasi terhadap perubahan iklim di tingkat desa. Targetnya adalah pembentukan 20.000 kampung iklim pada tahun 2024.
-Program Padat Karya Penanaman Mangrove: Program ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan nasional terhadap pandemi Covid-19 dan mengurangi risiko dampak perubahan iklim melalui upaya penanaman mangrove oleh masyarakat.
-Food Estate: Program ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan melalui upaya pengembangan lahan pertanian di berbagai wilayah. Program ini juga diharapkan dapat membantu mengurangi emisi GRK dan meningkatkan ketahanan terhadap perubahan iklim.
3. Peningkatan Kesadaran dan Kolaborasi:
-Rumah Kolaborasi dan Konsultasi Iklim dan Karbon (RKKIK): Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyediakan layanan publik berupa RKKIK untuk meningkatkan literasi perubahan iklim dan kolaborasi antara para pemangku kepentingan.