Saya selaku pecinta kucing yang sudah pernah merawat beberapa kucing pun merasakan hal tersebut. Dari 5 kucing dewasa, hanya ada 1 kucing yang meninggal di depan rumah saya. Sisanya pergi dalam kondisi sakit lalu tidak pernah pulang lagi. Sampai saat ini, belum ada alasan pasti, mengapa kucing selalu bersembunyi menjelang kematiannya.
Jadi, saya pun percaya bahwa kucing itu tidak mempunyai 9 nyawa. Dia selalu selamat karena memiliki tulang belakang yang fleksibel dan mungkin hanya sebuah keberuntungan saja. Toh jika kucing sudah sekarat karena tertabrak atau apapun itu, kucing tetap bisa mati walaupun belum pernah celaka sebelumnya. Jadi, pernyataan tentang kucing yang mempunyai 9 nyawa, hanya mitos belaka yang masih dipercayai oleh beberapa orang.
Saran dari saya adalah kita harus tetap menjaga keselamatan kucing di sekitar kita, jangan sampai kita menyakiti kucing seenaknya karena beranggapan bahwa kucing mempunyai 9 nyawa. Untuk yang tidak menyukai kucing juga tidak boleh menyiksa kucing, sebaiknya usir saja kucing itu dengan cara yang baik. Karena bagaimanapun juga, kucing tetaplah makhluk hidup yang diciptakan oleh Sang Maha Pencipta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H