Keramaian lalu lalang orang-orang dan hilir mudiknya kendaraan hingga menyebabkan suasana penuh sesak dan padat merayap di lokasi atau sekitarnya merupakan pemandangan yang biasa terjadi saat ada gelaran acara wisuda. Â Bahkan kondisinya semakin padat manakala di lokasi tersebut dijejali dengan para pengais rejeki seperti pedagang souvenir, bunga, makanan, jasa pemotretan dan sebagainya.
Dari sekian ribu wisudawan, ada segelintir wisudawan yang mencoba berupaya melakukan gerakan ke-bike-an dengan bersepeda ke tempat wisuda selain sebagai sebuah aksi solusi tanpa polusi juga berharap bisa memotivasi para mahasiswa lainnya untuk selalu bersepeda ke kampus dan ke tempat wisuda demi untuk lingkungan yang lebih baik. Â Â
Salah satunya sebut saja namanya Agus Septian Heryanto, S.E., mahasiswa Universitas Widyatama (UTAMA) dan aktif di komunitas gerakan Bike to Campus (B2C) chapter Bandung yang memiliki jargon seperti judul di atas  ini lulus pada tahun 2017 dengan skripsinya yang cukup unik mengangkat tema bersepeda bertajuk, "Budaya Organisasi dalam Menentukan Motivasi Bersepeda Pegawai Negeri Sipil Melalui Komitmen Organisasional" hasil studi kasus PNS di Balai Kota Bandung terkait program Jum'at Bersepeda.
Dia menggunakan sepeda ke tempat gelaran acara wisudanya, ditemani beberapa rekan sekomunitasnya. Sedikitnya aksi tersebut telah menginspirasi banyak orang untuk melakukan ke-bike-an yang sama. Mari, kepada para mahasiswa di mana saja berada untuk kejar skripsi dan wisuda tanpa polusi.
Salam sehat, semangat, dan waspada. Bersepeda memang bike, tapi menjaga diri lebih bike, selalu menerapkan protokol kesehatan dan selalu bersepeda dengan bijak, tertib, dan beretika, karena bersepeda itu bike
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H