Tidak ada cara yang lebih baik dibandingkan dengan mengotomatiskan manajemen pembelian Anda. Melalui solusi otomatis, Anda tidak perlu khawatir mengenai keterlambatan pemesanan ke pemasok atau pengiriman yang tidak tepat waktu dari pemasok.Â
Sebab, sistem manajemen pembelian memungkinkan Anda untuk membuat pesanan pembelian (purchase order) sesuai dengan kebutuhan Anda, mengestimasi budget, memantau status pesanan Anda, dan masih banyak lagi.
Sistem manajemen pembelian yang baik terintegrasi dengan sistem manajemen inventaris sehingga Anda dapat segera melakukan pembelian setelah Anda mendapatkan notifikasi tentang tingkat persediaan Anda yang menipis. Ini artinya, Anda dapat membeli barang dengan jumlah yang tepat sesuai dengan kebutuhan Anda. Solusi otomatis mungkin terdengar sangat mahal bagi UKM, akan tetapi kini sudah banyak solusi otomatis yang harganya khusus disesuaikan dengan UKM.
5. Jaga Hubungan Baik dengan Pemasok
Hubungan yang baik dengan pemasok dapat membantu Anda mendapatkan lebih banyak keuntungan. Ketika pemasok merasa senang bekerja sama dengan Anda, mereka akan sangat mungkin memberikan diskon atau harga khusus kepada Anda di masa depan. Proses negosiasi pun akan menjadi lebih mudah dan lancar. Anda mungkin juga akan mendapatkan informasi yang lebih cepat mengenai produk-produk terbaru mereka.
Baca juga artikel yang terkait:
7 Tips Manajemen Gudang untuk Pengelolaan Inventaris yang Optimal
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H