Mohon tunggu...
Kanopi FEBUI
Kanopi FEBUI Mohon Tunggu... Jurnalis - Himpunan Mahasiswa Ilmu Ekonomi FEB UI

Kanopi FEBUI adalah organisasi yang mengkhususkan diri pada kajian, diskusi, serta penelitian, dan mengambil topik pada permasalahan ekonomi dan sosial di Indonesia secara makro. Selain itu, Kanopi FEBUI juga memiliki fungsi sebagai himpunan mahasiswa untuk mahasiswa program studi S1 Ilmu Ekonomi dimana seluruh mahasiswa ilmu ekonomi merupakan anggota Kanopi FEBUI.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Blue Collar, Peningkatan dan Pembaruan Kemampuan Meraih Oportunitas dalam Perang Dagang

29 September 2024   19:56 Diperbarui: 2 Oktober 2024   18:36 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sedangkan yang paling krusial adalah minimnya partisipasi manufaktur dalam program Prakerja baik dalam penyusunan bahan danketerampilan untuk pelatihan maupun penyerapan pekerja atau calon pekerja yang mengikuti program tersebut. 

Berikut hal yang dapat dilakukan dan diperbaiki oleh Indonesia dari program yang ada: 

1. Melakukan kontrol yang ketat terkait bahan pelatihan yang disediakan. 

2. Mengundang industri dalam konsultasi bahan pelatihan yang akan diberikan. 

3. Memperbanyak balai pelatihan dalam melatih para pekerja maupun pekerja blue collar dalam melakukan praktek kerja langsung. 

4. Mensosialisasikan program lebih luas, terutama kepada pekerja blue collar sebagai upaya peningkatan kemampuan. 

5. Bekerjasama dengan manufaktur dalam penyerapan tenaga kerja dari pendaftar program Prakerja. 

Program yang disusun berdasarkan kebutuhan industri akan menciptakan angkatan kerja yang siap kerja. Para pekerja blue collar yang berada pada industri yang rawan terkena dampak perang dagang akan memiliki kesiapan dalam berpindah kerja ke industri lain yang memiliki pertumbuhan yang tinggi. 

Dan dengan meningkatnya kemampuan dari tenaga kerja di Indonesia, maka akan memungkinkan datangnya investasi yang akan menyerap angkatan kerja di Indonesia dan meningkatkan PDB Indonesia. Kondisi ini juga akan mengantisipasi timbulnya pengangguran struktural di Indonesia. 

Dengan koordinasi dan kontrol yang baik antara pemerintah dengan manufaktur yang ada, maka tenaga kerja Indonesia akan siap menghadapi perang dagang.

Kesiapan dalam kemampuan pekerja,adanya bonus demografi menjadi keuntungan bagi bidang ketenagakerjaan Indonesia apabila bonus tersebut dimaksimalkan dan menjadi oportunitas bagi Indonesia dalam perang dagang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun