Mohon tunggu...
ABDF
ABDF Mohon Tunggu... Jurnalis - ABDF

Bercerita dengan kata untuk edukasi kita bersama.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Akhir Sebuah Permainan Ludo Talent Online

21 Juni 2020   01:49 Diperbarui: 21 Juni 2020   02:10 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Permainan yang tujuan akhirnya memasukkan empat pion ke dalam gambar segitiga kepala panah ini ternyata bisa mengasah keterampilan mengendalikan emosi. Saat senang tidak lebay apalagi dalam kondisi pion yang dibanggakan ketendang. 

Jika kalah atau menang sih memang sudah biasa. Tapi saya jamin siapapun yang bermain pasti tidak suka jika pion yang sudah diusahakan ditendang oleh lawan permainan. 

Apalagi tragedi itu disaat pion kita tinggal beberapa langkah masuk ke jalur kemenangan. Aiiiiih, rasa-rasanya "gimanaaaaaa gitu". 

4. Ikhlas

Satu kata ini adalah pamungkas jika sering pion ditendang dan kekalahan melanda. Poin pun hilang karena sudah mengeluarkannya untuk ikut bermain. 

Jika ketendang

Kenapa nendang seperti sebuah petaka? 

Karena dengan ketendang, pion kita harus balik lagi ke garasi. Sementara itu jika mau keluar kita harus mendapatkan enam titik yang ditampilkan dadu. 

Bisa terhindar dari tendangan jika:

Masih berada dalam bintang depan pintu garasi sendiri atau lawan. 

Berada dalam kolom bintang di setiap wilayah musuh. Berhubung musuhnya ada tiga jadi kolom bintangnya ada empat setelah ditambah dengan yang ada dalam track kita menuju track lawan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun