Mohon tunggu...
Tama Yudhistira
Tama Yudhistira Mohon Tunggu... Guru - Guru

Keep smiling and pretend you know what's going on .... Hatake Kakashi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Percayalah, Guru Lebih Mudah Terkena Holiday Blues

4 Januari 2024   09:37 Diperbarui: 4 Januari 2024   11:18 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Dokumentasi Pribadi

Lebih - lebih lagi apabila Anda adalah guru yang dianggap menyenangkan bagi anak. Ada banyak hal yang harus dicapai oleh kita untuk mengantarkan mereka ke pintu gerbang pilihan hidup mereka.

Tujuan pembelajaran tidak melulu harus patokan Capaian Pembelajaran atau Kompetensi Dasar yanag harus dicapai secara administratif konsep kurikulum. Ada kalanya tujuan pembelajaran lebih bersifat abstrak dan psikologis ke anak.

Anak-anak mendapatkan pencerahan dalam menata pola pikirnya untuk menghadapi kerasnya hidup, itu juga bagian dari tujuan pembelajaran.

Karena setiap tujuan pembelajaran seyogyanya harus bisa dikontekstualisasikan ke dalam kehidupan sehari- hari. Saya yakin ini malah sangat bermakna kepada anak didik. Hal ini saya yakinkan ke dalam diri saya sendiri. Sehingga apa yang kita sampaikan kepada anak didik, adalah sesuatu yang berharga dan bermakna untuk mereka. Ketika tidak bermakna untuk sekarang, harapannya untuk masa depan mereka.

Terima kasih sudah menyempatkan membaca salah satu refleksi saya sebagai seorang guru menghadapi semester baru (genap) tahun 2024 ini. Semangat untuk para Guru Indonesia!!!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun