Mohon tunggu...
Ferry Aldina
Ferry Aldina Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Writerpreneur I Islamic Parenting Blogger

Praktisi Parenting Islam

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Membaca Virus Mutasi dengan Kacamata Literasi

5 Januari 2021   07:22 Diperbarui: 5 Januari 2021   08:08 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tetap jaga jarak, menggunakan masker, mencuci tangan (dok. kompas.com)

Namun virus dengan struktur seperti rantai tunggal memang normal tetapi yang harus digarisbawahi adalah virus yang berasal dari Wuhan ini memang biasa mengalami mutasi seperti virus lainnya.

Kedua, Dampak Mutasi Virus Corona.

Ilustrasi sedang melakukan PCR swab (dok. bbc.com)
Ilustrasi sedang melakukan PCR swab (dok. bbc.com)

Berita Kompas (25/09/2020) mengabarkan jika virus hasil mutasi ini menular jauh lebih cepat sebagaimana yang disebutkan dalam sebuah studi genetik di Amerika Serikat. Terjadinya perubahan struktur protein permukaan virus yang mendorong mereka menyebarkan strain tertentu yang terlalu besar. (redaksi)

Selain itu terdengar juga kabar dari beberapa website kesehatan yang saya baca, dampak penularan virus corona belum bisa diterima kebenarannya. Sedangkan di artikel lain yang menjadi rujukan media nasional menggambarkan bahwa virus ini menular dengan cepat.

Kontras berita seperti ini membuat bingung netizen yang awam dan tidak mau sok tahu seperti saya ini. So, what should I do?

Ketiga, Tetap Lakukan 3M

Tetap jaga jarak, menggunakan masker, mencuci tangan (dok. kompas.com)
Tetap jaga jarak, menggunakan masker, mencuci tangan (dok. kompas.com)

Mengenai berita virus mutasi ini seharusnya membuat kita lebih sadar akan bahaya virus corona. Bukan malah semakin takut yang berujung imunitas kita berkurang. Virus mutasi yang "katanya" lebih cepat menular ini sebagai pengingat untuk tidak mengendorkan protokol kesehatan.

Tetap lakukan 3M, yaitu mengenakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak untuk melindungi diri dari paparan virus corona. Mungkin inilah cara yang paling aman menghadapi berita virus mutase. Karena sejatinya kita dihadapkan dengan wabah yang belum tahu kapan berhentinya.

Semoga wabah ini segera usai.

Salam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun