Mohon tunggu...
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GmnI) Caretaker Komisariat Universitas Terbuka
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membaca Buku Dan Mendengarkan Musik

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Meniti Asa di Tengah Derita

31 Juli 2024   05:32 Diperbarui: 31 Juli 2024   05:34 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di bawah langit yang redup, di atas tanah yang gersang,

Kita berdiri, tegap meski kerap terjerembab,

Meniti asa di tengah derita, dengan hati yang penuh harap,

Karena kita tahu, bahwa hari esok akan lebih baik.

Biarkan angin malam membawa pergi segala kesedihan,

Biarkan hujan mencuci bersih segala luka,

Dan biarkan sinar mentari menyinari kembali,

Menumbuhkan asa yang tak pernah mati, di tengah derita yang menghimpit.

Karena kita adalah pejuang-pejuang kehidupan,

Yang takkan pernah berhenti meniti asa,

Di tengah derita, di bawah langit yang redup,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun