Dalam setiap sorakan dan tawa, Â
Ada doa yang dipanjatkan untuk masa depan yang lebih cerah.
Suara itu terdengar di pasar, di sekolah, Â
Di pabrik-pabrik, dan di jalanan yang riuh rendah. Â
Suara yang berharap perubahan, Â
Suara yang merindukan kebijaksanaan pemimpin di masa depan.
Namun kadang suara itu teredam oleh hiruk pikuk politik, Â
Oleh janji-janji manis yang sering tak berdampak baik. Â
Rakyat berharap pada pemimpin yang tulus, Â
Yang mau mendengar dan berjuang tanpa pamrih yang mulus.
Suara rakyat adalah suara kebenaran, Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!