Dalam hening malam yang sunyi,
Ku duduk termenung sendiri,
Merenungi asa yang pernah mekar,
Kini layu, luruh, dan menghilang.
Harapan yang dulu gemilang,
Bagai bintang di langit malam,
Kini hanya bayang kelam,
Tersapu angin, terhempas masa.
Dalam perjalanan yang berliku,
Langkah kaki terasa kaku,
Menuju mimpi yang kian jauh,
Terbenam dalam lautan waktu.
Hari-hari yang penuh warna,
Berubah menjadi abu kelabu,
Cahaya yang pernah menerangi,
Kini pudar ditelan sepi.
Di tepi senja yang muram,
Kupandangi langit yang muram,
Mengapa harapan yang kutanam,
Kini berubah menjadi debu dalam diam?
Aku ingat saat-saat indah,
Kala asa masih membara,
Cita-cita yang menggema,
Mengalun dalam jiwa yang muda.
Namun kini, semua memudar,
Hanya tersisa luka dan lelah,
Kecewa yang mendalam,
Menghancurkan mimpi yang pernah ada.
Dulu, ku pikir segalanya mungkin,
Dengan usaha dan doa yang tak henti,
Namun, realita menghadang,
Meruntuhkan semua angan-angan.
Dalam sunyi, ku berbisik pada angin,
Mengapa harapan harus menjadi debu?
Mengapa mimpi harus berakhir pilu?
Tuhan, berikanlah aku kekuatan baru.
Meski hati ini terluka,
Dan harapan berubah menjadi debu,
Aku tahu, hidup terus berjalan,
Dan aku harus bangkit dari keterpurukan.
Dalam kegelapan yang menghampiri,
Ku coba mencari setitik cahaya,
Menemukan makna di balik derita,
Membangun kembali asa yang sirna.
Aku akan bangkit, meski perlahan,
Mengumpulkan serpihan mimpi yang tersisa,
Menjahit luka dengan benang keberanian,
Melangkah lagi, menggapai impian.
Saat harapan menjadi debu,
Tak berarti akhir dari segalanya,
Hanya sebuah awal yang baru,
Untuk menemukan diri yang sejati.
Dalam tiap tetes air mata,
Ada kekuatan yang tersembunyi,
Dalam tiap luka dan kecewa,
Ada hikmah yang harus dipahami.
Maka, aku akan berdiri tegar,
Meski badai terus menghempas,
Menghadapi hidup dengan sabar,
Menjemput kembali harapan yang terhempas.
Saat harapan menjadi debu,
Aku akan tetap berjuang,
Mengubah debu menjadi mutiara,
Dan mimpi kembali berkilau indah.
Dengan iman dan cinta di hati,
Ku langkahkan kaki tanpa ragu,
Menuju masa depan yang pasti,
Menjemput harapan yang baru.