*"Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan."* (QS. An-Nahl: 90)
Prinsip keadilan dalam Al-Qur'an sejalan dengan Marhaenisme yang berupaya menghapuskan ketidakadilan sosial dan ekonomi. Dengan mengintegrasikan kedua nilai ini, kita dapat membangun sistem ekonomi yang lebih adil dan merata.
### Kemandirian Ekonomi
Marhaenisme menekankan pentingnya kemandirian ekonomi bagi kaum Marhaen. Al-Qur'an juga mengajarkan umat Islam untuk berusaha dan bekerja keras untuk mencapai kemandirian. Allah SWT berfirman:
*"Maka apabila telah ditunaikan shalat, bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung."* (QS. Al-Jumu'ah: 10)
Ayat ini mengajarkan pentingnya bekerja dan berusaha dalam mencari karunia Allah, yang sejalan dengan prinsip kemandirian ekonomi dalam Marhaenisme.
### Solidaritas dan Kepedulian Sosial
Solidaritas sosial merupakan salah satu inti ajaran Al-Qur'an dan Marhaenisme. Al-Qur'an mengajarkan umat Islam untuk selalu peduli dan membantu sesama. Allah SWT berfirman:
*"Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran."* (QS. Al-Maidah: 2)
Demikian pula, Marhaenisme menekankan solidaritas di antara kaum Marhaen untuk saling membantu dalam menghadapi kesulitan. Dengan mengintegrasikan kedua nilai ini, kita dapat membangun masyarakat yang lebih peduli dan solid dalam menghadapi berbagai tantangan.
## Kesimpulan