Pejamkan mata sejuta abad lamanya
rasakan nafas masuk-keluar melangit jaraknya
terlalu jauh lari kau kira
disini kini nyatanya hanya
***
Daim Diam
Tungak-tengok kelana liar
tanah merah dikira marah
pohon tua disangka ada
terselubung yang dicari jauh dilubuk bumi
kelana!
keheningan jangan dicari pikiran
juga disentuh perasaan
ia pemalu dan selalu pemula
ia diam
daim
perginya
memetik batin malam
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!