Pagi hari adalah waktu burung-burung bernyanyi, para kumbang hinggap pada kembang dan hewan-hewan lain juga mulai mencari makan. Di sungai-sungai, sekawanan ikan mulai berenang-renang begitu juga isi lautan dipenuhi satwa yang mulai sibuk. Sementara kelomang dan kepiting perlahan menjejakan kakinya di pasir, beberapa reptil merayap pepohonan.
[caption id="attachment_208469" align="aligncenter" width="576" caption="Foto oleh Widianto Didiet (Album Kampret)"]
Begitulah hari demi hari mereka beraktifitas, barangkali pula menunggu Anda mengabadikan gerakannya dan tingkah-polahnya. Sama halnya bagi yang memiliki kucing maupun anjing yang lucu, mengapa tak meluangkan waktu untuk memotret matanya yang memesona, bulu-bulunya yang halus dan berwarna cerah.
[caption id="attachment_208473" align="aligncenter" width="516" caption="Foto oleh Dwi Purwanti (Album Kampret)"]
Bagi yang berminat dengan macro photography, tentu sejumlah serangga yang eksotik adalah objek menarik. Belalang, semut juga kepak sayap kupu-kupu: keindahan di sekitar kita, bisa jadi hanya beberapa meter dari ruang tamu kita.
[caption id="attachment_208474" align="aligncenter" width="541" caption="Foto oleh Nana Aza (Album Kampret)"]
Animal and Pets Photography adalah tema Weekly Photo Challenge (WPC) yang ke-19 kali ini, mungkin bukan genre yang asing bagi Anda semua pecinta fotografi. Sedikit tips dari kami boleh jadi dapat membantu melaksanakannya:
- Menggunakan cahaya natural, adalah bagus buat menghindari efek merah pada mata hewan yang disebabkan lampu kilat. Andai lampu flash ingin digunakan, pastikan mempunyai diffuser sehingga intensitasnya merata.
- Seperti memotret manusia: mata adalah bagian paling penting, sebaiknya diusahakan tajam dan mempunyai ekspresi.
- Cari sudut bidik dari berbagai arah, bisa jadi dari atas kepala atau sebaliknya. Kadang mengharuskan anda berbaring demi merekam keindahannya.
- Jika mempunyai fasilitas makro, jangan ragu-ragu memakainya.
- Kesabaran adalah kata kunci: menunggu ikan-ikan keluar dari persembunyiannya, menunggu burung-burung hinggap di dahan, mungkin agak melelahkan tapi sebanding dengan hasilnya.
Dan masih ada beberapa teknik yang ada baiknya dikembangkan sendiri. Sertakan kreatifitas Anda, agar hasilnya seperti yang diharapkan, bahkan mungkin mengejutkan diri Anda sendiri. Ayo, segera amati lingkungan sekitar Anda!
[caption id="attachment_208475" align="aligncenter" width="576" caption="Foto oleh Nanang Diyanto ds (Album Kampret)"]
Jangan lupa titipkan tautan (link) tulisan Anda pada kolom komentar dibawah jika Anda berpartisipasi dalam kegiatan Weekly Photo Challenge yang ke-19 ini. Dan jangan pula lupa untuk menautkan tautan tulisan ini ke artikel Anda agar memudahkan teman-teman lain yang ingin berpartisipasi atau membaca karya-karya yang lain. Tema ini berlaku selama seminggu ke depan hingga tema baru keluar.
Postingan yang terpilih sebagai yang terbaik untuk WPC 18: Hari Raya dan Pesta Rakyat (Festival), adapadapostingan ini. Selamat kepada yang terpilih!
Salam Kampret!
Berikut daftar tulisan yang berpartisipasi untuk WPC 19:
- Fotografi Sebagai Indikasi Lingkungan Sehat
- Susah dan Ribetnya Moto Hewan Liar
- Lihatlah Lebih Dekat (Fotografi Makro)
- Ayam Berkepala Dua (WPC XIX)
- Hewan Hidup Bebas di Kota Jaipur, India
- Kucing Kampung Juga Memesona
- Pilkada: Pilih Semut atau Kumbang?
- Belajar Living Habbit Satwa Melalui Memotret
- Moto Hewan Liar yang Telah Dijinakkan Pun Ternyata Sulit
- Beda Nasib Gajah Jaipur dan Gajah Sumatera
- (WPC XIX) Arti Sebuah Komunitas
- Seekor Lalat Mengantuk di Depan Rumah
- Arsitektur Kuno yang Tak Berubah Hingga Kini (WPC XIX)
- Bagaimana Isi Hatimu, Kucingku (Cara Kucing Berbicara)
- Hunting Foto Macro di Sekitar Kita Yukk..
- Sulitnya Memotret Kucing Galau
- Spider in Twilight
- Binatang Pesta, Pesta Binatang
- Merekam Eksotika di Sekitar Saya
- Damai Itu Indah [WPC 19]
- Tangkap Mereka dengan Kamera dan Kandangkan dengan Bingkai yang Cantik
- Binatang di Siklus Rantai Makanan, Antara Benci dan Butuh
- [WPC 19] Susahnya Membidik Obyek Bergerak
- Mari Mengenal Katak Pesek
- Kupu-kupu Jinak
- Pemerintahan Kura-Kura
- Streichelzoo, Bonbin Gratis Ala Jerman
Artikel susulan:
[caption id="attachment_193490" align="aligncenter" width="300" caption="Silakan klik logo berikut jika ingin bergabung di Facebook"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H