Mohon tunggu...
Kampret Klik
Kampret Klik Mohon Tunggu... -

tempat bermain kami, eh salah, tempat bermain kita :D

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Weekly Photo Challenge: Animal and Pets Photography

24 Agustus 2012   17:25 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:22 1049
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pagi hari adalah waktu burung-burung bernyanyi, para kumbang hinggap pada kembang dan hewan-hewan lain juga mulai mencari makan. Di sungai-sungai, sekawanan ikan mulai berenang-renang begitu juga isi lautan dipenuhi satwa yang mulai sibuk. Sementara kelomang dan kepiting perlahan menjejakan kakinya di pasir, beberapa reptil merayap pepohonan.

[caption id="attachment_208469" align="aligncenter" width="576" caption="Foto oleh Widianto Didiet (Album Kampret)"]

13458265141318194715
13458265141318194715
[/caption]

Begitulah hari demi hari mereka beraktifitas, barangkali pula menunggu Anda mengabadikan gerakannya dan tingkah-polahnya. Sama halnya bagi yang memiliki kucing maupun anjing yang lucu, mengapa tak meluangkan waktu untuk memotret matanya yang memesona, bulu-bulunya yang halus dan berwarna cerah.

[caption id="attachment_208473" align="aligncenter" width="516" caption="Foto oleh Dwi Purwanti (Album Kampret)"]

1345826900307714697
1345826900307714697
[/caption]

Bagi yang berminat dengan macro photography, tentu sejumlah serangga yang eksotik adalah objek menarik. Belalang, semut juga kepak sayap kupu-kupu: keindahan di sekitar kita, bisa jadi hanya beberapa meter dari ruang tamu kita.

[caption id="attachment_208474" align="aligncenter" width="541" caption="Foto oleh Nana Aza (Album Kampret)"]

13458270151897407981
13458270151897407981
[/caption]

Animal and Pets Photography adalah tema Weekly Photo Challenge (WPC) yang ke-19 kali ini, mungkin bukan genre yang asing bagi Anda semua pecinta fotografi. Sedikit tips dari kami boleh jadi dapat membantu melaksanakannya:

  1. Menggunakan cahaya natural, adalah bagus buat menghindari efek merah pada mata hewan yang disebabkan lampu kilat. Andai lampu flash ingin digunakan, pastikan mempunyai diffuser sehingga intensitasnya merata.
  2. Seperti memotret manusia: mata adalah bagian paling penting, sebaiknya diusahakan tajam dan mempunyai ekspresi.
  3. Cari sudut bidik dari berbagai arah, bisa jadi dari atas kepala atau sebaliknya. Kadang mengharuskan anda berbaring demi merekam keindahannya.
  4. Jika mempunyai fasilitas makro, jangan ragu-ragu memakainya.
  5. Kesabaran adalah kata kunci: menunggu ikan-ikan keluar dari persembunyiannya, menunggu burung-burung hinggap di dahan, mungkin agak melelahkan tapi sebanding dengan hasilnya.

Dan masih ada beberapa teknik yang ada baiknya dikembangkan sendiri. Sertakan kreatifitas Anda, agar hasilnya seperti yang diharapkan, bahkan mungkin mengejutkan diri Anda sendiri. Ayo, segera amati lingkungan sekitar Anda!

[caption id="attachment_208475" align="aligncenter" width="576" caption="Foto oleh Nanang Diyanto ds (Album Kampret)"]

13458271181064289574
13458271181064289574
[/caption]

Jangan lupa titipkan tautan (link) tulisan Anda pada kolom komentar dibawah jika Anda berpartisipasi dalam kegiatan Weekly Photo Challenge yang ke-19 ini. Dan jangan pula lupa untuk menautkan tautan tulisan ini ke artikel Anda agar memudahkan teman-teman lain yang ingin berpartisipasi atau membaca karya-karya yang lain. Tema ini berlaku selama seminggu ke depan hingga tema baru keluar.

Postingan yang terpilih sebagai yang terbaik untuk WPC 18: Hari Raya dan Pesta Rakyat (Festival), adapadapostingan ini. Selamat kepada yang terpilih!

Salam Kampret!

Berikut daftar tulisan yang berpartisipasi untuk WPC 19:

  1. Fotografi Sebagai Indikasi Lingkungan Sehat
  2. Susah dan Ribetnya Moto Hewan Liar
  3. Lihatlah Lebih Dekat (Fotografi Makro)
  4. Ayam Berkepala Dua (WPC XIX)
  5. Hewan Hidup Bebas di Kota Jaipur, India
  6. Kucing Kampung Juga Memesona
  7. Pilkada: Pilih Semut atau Kumbang?
  8. Belajar Living Habbit Satwa Melalui Memotret
  9. Moto Hewan Liar yang Telah Dijinakkan Pun Ternyata Sulit
  10. Beda Nasib Gajah Jaipur dan Gajah Sumatera
  11. (WPC XIX) Arti Sebuah Komunitas
  12. Seekor Lalat Mengantuk di Depan Rumah
  13. Arsitektur Kuno yang Tak Berubah Hingga Kini (WPC XIX)
  14. Bagaimana Isi Hatimu, Kucingku (Cara Kucing Berbicara)
  15. Hunting Foto Macro di Sekitar Kita Yukk..
  16. Sulitnya Memotret Kucing Galau
  17. Spider in Twilight
  18. Binatang Pesta, Pesta Binatang
  19. Merekam Eksotika di Sekitar Saya
  20. Damai Itu Indah [WPC 19]
  21. Tangkap Mereka dengan Kamera dan Kandangkan dengan Bingkai yang Cantik
  22. Binatang di Siklus Rantai Makanan, Antara Benci dan Butuh
  23. [WPC 19] Susahnya Membidik Obyek Bergerak
  24. Mari Mengenal Katak Pesek
  25. Kupu-kupu Jinak
  26. Pemerintahan Kura-Kura
  27. Streichelzoo, Bonbin Gratis Ala Jerman

Artikel susulan:

  1. [WPC-19] Rusa-Rusa Istana : Refreshing Murah Meriah Warga Bogor

[caption id="attachment_193490" align="aligncenter" width="300" caption="Silakan klik logo berikut jika ingin bergabung di Facebook"]

[/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun