Survey Sosial Ekonomi Nasional (Susenas)
Survey Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) yang dilakukan oleh BPS juga memberikan gambaran tentang tingkat literasi di Indonesia. Data dari Susenas menunjukkan bahwa tingkat melek huruf di Indonesia telah meningkat secara signifikan dalam beberapa dekade terakhir. Pada tahun 2021, tingkat melek huruf penduduk berusia 15 tahun ke atas mencapai 96,4%. Namun, meskipun tingkat melek huruf cukup tinggi, kualitas literasi masih menjadi tantangan, terutama dalam hal kemampuan membaca kritis dan memahami informasi yang kompleks.
Upaya Peningkatan Literasi
Untuk meningkatkan literasi di Indonesia, berbagai program dan inisiatif telah dilakukan oleh pemerintah dan berbagai organisasi. Beberapa upaya yang signifikan antara lain:
- Gerakan Literasi Nasional: Program ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca dan keterampilan literasi masyarakat melalui berbagai kegiatan seperti penyediaan perpustakaan, kampanye membaca, dan pelatihan literasi.
- Penguatan Kurikulum: Pemerintah terus berupaya memperbaiki kurikulum pendidikan untuk lebih menekankan pada pengembangan keterampilan literasi di semua jenjang pendidikan.
- Pemanfaatan Teknologi: Penggunaan teknologi digital untuk memperluas akses terhadap bahan bacaan dan sumber belajar. Platform digital dan aplikasi literasi semakin banyak digunakan untuk mendukung kegiatan literasi.
- Kerjasama dengan Sektor Swasta: Melibatkan sektor swasta dalam mendukung program literasi melalui tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dan kemitraan dengan lembaga pendidikan.
Survei literasi menunjukkan bahwa meskipun Indonesia telah mencapai kemajuan dalam hal tingkat melek huruf, kualitas literasi masih perlu ditingkatkan, terutama dalam hal kemampuan membaca kritis dan memahami informasi yang kompleks. Upaya kolaboratif antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sangat penting untuk meningkatkan literasi di Indonesia dan, pada akhirnya, mendukung perkembangan sosial dan ekonomi bangsa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H