Mohon tunggu...
kaila putri senjaya
kaila putri senjaya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo, Saya Kaila Putri Senjaya sebagai mahasiswa ilmu komunikasi dengan pribadi ekstrovert, hobi mendengarkan musik dan juga menyukai hal mengenai entertaiment.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

BEGINI TANGGAPAN PSIKOLOG MELIHAT PRIA BUNUH DIRI DARI TOWER 40 METER

12 Desember 2023   00:49 Diperbarui: 12 Desember 2023   09:43 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bahkan aksi bunuh diri ini sering dilakukan kebanyakan orang untuk menyelesaikan masalah yang pada akhirnya beranggapan hal tersebut lumrah. Sebenarnya dengan adanya media yang menyebarkan informasi mengenai insiden bunuh diri ini mereka atau korban ini menjadi memiliki insight cara menyelesaikan masalah dengan cara mengahiri hidupnya. Pasalnya kita sebagai manusia tidak mengetahui kehidupan selanjutnya apabila kita mengahiri hidup apakah benar akan lebih tenang atau malah sebaliknya. Tentu hal bunuh diri ini adalah perilaku yang sangat amat dilarang dikarenakan merugikan diri sendiri dan tidak memunculkan sebuah keuntungan. Bahkan jika disangkutpautkan dengan agama bunuh diri merupakan dosa terbesar dikarenakan pulang sebelum waktunya.

Untuk cara menghadapi orang yang memiliki kecenderungan melakukan bunuh diri adalah perlu ke pekaan dan perhatian terhadap orang atau korban tersebut dengan cara menanyakan masalahnya apa dan seperti apa. Mereka cenderung tidak mewajibkan kita sebagai pendengar untuk memberikan Solusi walaupun lebih baik memberikan Solusi, akan tetapi dengan mendengarkan cerita dan keluh kesah perihal masalah yang sedang dihadapinya pun akan terasa cukup.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun