keterampilan. Gaji pun bisa menjadi alasan untuk lamaran dipertimbangkan, sekalipun itu urusan masa depan dan juga pasangan.
Gaji katanya menjadi pilihan orang dalam memilih pekerjaan, selain dari kenyamanan dan sesuaiGaji tak selamanya bisa diajukan kepada perusahaan, ada waktu dan ketentuan juga harus memenuhi persyaratan. Banyak orangtua tak menuntut penghasilan, lantaran bukan sebuah keharusan, dalam memberikan manfaat pada setiap kesempatan.
Gaji ya gaji, sebuah penghasilan yang diterima usai pekerjaan, makanya dibayarkan awal bulan oleh perusahaan, bukan gaji yang dibayarkan bila sebelum mulai pekerjaan.
Gaji pegawai dan pekerja yang tak bisa mencukupi kehidupan, harus punya tempat pinjaman untuk penuhi kebutuhan, sebagai pertolongan saat ada keperluan, bukan sebatas keperluan yang tak beralasan.
Gaji menjadi jaminan saat bank memberi pinjaman, gaji menjadi bagian dari persyaratan sebelum penandatanganan, sehingga gaji menjadi kepentingan untuk meloloskan pengajuan.
Ya, begitulah gaji terkadang menyenangkan kadang juga jadi alasan, menyenangkan bila dapat gaji impian, yang bisa penuhi kebutuhan dan keperluan, gaji jadi alasan bila tak dibayarkan dan juga tak sesuai dengan pekerjaan.
Nego gaji jadi kesepakatan dalam sebuah pekerjaan dan menghargai keterampilan, perusahaan menjadi tempat yang menguntungkan, bagi sekelompok orang yang punya kepentingan, tanpa pertimbangan dan perhatian akan nasib bawahan. Perusahaan akan menjadi bahan para demonstran, dalam mengajukan tuntutan untuk menaikkan upah bulanan.
Ya, gaji tak bisa disamakan dengan semua pekerjaan, ada yang menerima besar dan penuhi kebutuhan, namun tak sedikit yang tidak mencukupi kebutuhan.
Terlebih lagi, saat ada keperluan untuk urusan kesehatan, biayanya bisa melebihi gaji bulanan, terpaksa harus cari dana talangan guna membayar pengobatan.
Gajian adalah awal kebahagiaan bagi setiap pasangan, bisa belanja kebutuhan dan juga simpanan, bila cukup bisa juga untuk hiburan, dengan melakukan sebuah perjalanan menyenangkan.
Gaji pun bisa jadi sumber perbedaan dalam setiap hubungan, sehingga harus bisa menyelesaikan setiap persoalan. Apalagi bila menimbulkan tekanan dan juga goncangan, anak bisa jadi korban atas perpisahan.