Mohon tunggu...
Kahfi
Kahfi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat wacana sosial, politik, agama, pendidikan, dan budaya

Manusia bebas yang terus belajar dalam kondisi apapun, Jangan biarkan budaya menjiplak ditengah ekonomi yang retak.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Perintah Atasan dan Tugas Teman, Seni "Double Job"

25 Agustus 2021   12:43 Diperbarui: 25 Agustus 2021   12:59 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Artinya, dalam perkembangan dunia kerja digital yang mengharuskan selesai dengan cepat dan tepat, dituntut untuk mengurangi kesalahan dari setiap tugas yang diberikan oleh atasan. 

Terlebih saat tugas tersebut deadline lebih cepat antara tugas yang satu dengan yang lainnya. Maka solusi untuk tidak membuang waktu adalah dengan mengirim laporan sementara berbentuk digital, sehingga sambil menunggu dilakukan evaluasi tugas, dapat menyelesaikan tugas yang lainnya. 

Sehingga pada akhirnya, rangkap tugas tidak menjadi masalah yang berarti selama kita memiliki beragam keterampilan yang menunjang tempat dirinya bekerja.

Untuk memiliki beragam keterampilan, tentulah tidak hanya dengan teori melainkan mempelajarinya diberbagai organisasi atau pun kegiatan ekstrakulikuler baik intra ataupun ekstra sebagai modal kerja atau berusaha dimasa mendatang. 

Disanalah tempat mengasah dan melatih seni dalam memilah dan memilih tugas rangkap yang dipercayakan pada dirinya. Akhirnya, dapat mempermudah jalinan hubungan pertemanan dan menjadi lebih akrab dengan teman sejawat.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun