"Saya pernah diundang di harlah Gusdur. Di sana ada paduan suara yang ditembangkan jemaat gereja di Temanggung. Indah sekali, dan tidak ada yang mempermasalahkan. Ada cinta di sana," kata Ganjar.
Ganjar Pranowo Blusukan ke Temanggung menampung apresiasi tentang lintas iman yang sering menjadi hal tabu dalam masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!