Menurut bapak, seperti yang di ceritakan ibu kepada kami, pada posisi sosial dan ekonomi saat itu, akan sangat mubazir alias tidak ada manfaatnya jika bapak mengikuti nafsunya hanya untuk show on alias untuk gaya-gayaan, bahkan untuk investasi sekalipun dengan menggunakan "pakaian-pakaian" bermerek yang tentunya juga jauh lebih  mahal.
Karena, tidak ada satupun orang di sekitar beliau yang mengenali barang branded yang dipakainya. Kalaupun beliau "terpaksa" harus mengatakan dengan jujur  tentang barang-branded yang beliau pakai (biasanya pas mau menjualnya), tetap saja orang-orang disekitar mereka tidak akan pernah percaya!
Seperti kisah beliau waktu mau menjual kacamata dan sepatu ORI dari Amrik hadiah dari para kolega  karena perlu uang, tidak ada satupun  keluarga, teman, sahabat, termasuk tetangga kiri kanan yang percaya. Sedih dah pokoknya!
Tidak hanya itu, Â "pakaian-pakaian mahal" itu ternyata juga membuat hidup bapak yang relatif nomaden karena harus berlayar menjadi tidak tenang. Bagaimana tidak, kemungkinan pakaian-pakaian itu diminati oleh "si panjang tangan" sangat terbuka! Sementara, bapak juga sadar diri tidak punya banyak stok pakaian.
Sejak momentum itu, bapak lebih memilih gaya hidup baru dengan pakaian-pakaian biasanya. Selain menyesuaikan dengan lingkungan sosial-ekonomi saat itu, bapak juga bisa gonta-ganti pakaian pada waktunya dan yang terpenting bisa hidup lebih tenang tanpa rasa was-was dan prasangka buruk pada "si panjang tangan".
Meskipun begitu, prinsip ini tidak serta-merta menjadikan bapak anti dengan barang-barang bermerek yang original dan tentunya berharga relatif mahal lho ya! Karena untuk "pakaian-pakaian" tertentu, seperti jam tangan dan sepatu yang memang tidak perlu gonta-ganti per-periodenya, beliau selalu lebih memilih yang bermerek dengan alasan lebih berkualitas dan tentunya tahan lama.
Semoga bermanfaat,
Salam matan Kota 1000 Sungai,
Banjarmasin nan Bungas!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H