Mohon tunggu...
Kartika E.H.
Kartika E.H. Mohon Tunggu... Wiraswasta - Best in Citizen Journalism 2020

... penikmat budaya nusantara, buku cerita, kopi nashittel (panas pahit kentel) serta kuliner berkuah kaldu ... ingin sekali keliling Indonesia! Email : kaekaha.4277@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Cara "Modern" Mendidik Anak Menjadikan Setiap Detik Waktunya Bernilai Ibadah

2 Mei 2021   21:39 Diperbarui: 2 Mei 2021   21:49 759
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kompasianer Banua Kalimantan Selatan | KOMBATAN

Disini, kalau memang sudah memungkinkan, terlebih kalau anak sudah usia 7 tahun keatas semua aktifitas ibadah wajib, harus lebih dijaga intensitasnya, khususnya ibadah shalat 5 waktu dan puasa. Khusus untuk anak laki-laki, sebisa mungkin mulai intensif diajak sholat 5 waktu ke masjid/mushala. Ini sesuai dengan perintah Rasulullah.

Telah menceritakan kepada kami Mu`ammal bin Hisyam Al-Yasykuri telah menceritakan kepada kami Isma’il dari Sawwar Abu Hamzah berkata Abu Dawud; Dia adalah Sawwar bin Dawud Abu Hamzah Al-Muzani Ash-Shairafi dari Amru bin Syu’aib dari Ayahnya dari Kakeknya dia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda : "Perintahkan anak-anakmu melaksanakan sholat sedang mereka berusia tujuh tahun dan pukullah mereka karena tinggal sholat sedang mereka berusia 10 tahun dan pisahkan antara mereka di tempat tidurnya."

Diusia ini anak-anak memang belum diwajibkan melaksanakan semua ibadah wajib, tapi dalam perspektif pendidikan, hal ini dimaksudkan sebagai bentuk pembiasaan kepada anak untuk terbiasa tunduk dan patuh kepada semua ajaran Allah SWT. 

Melibatkan Anak dalam Setiap Aktifitas Ibadah | @kaekaha
Melibatkan Anak dalam Setiap Aktifitas Ibadah | @kaekaha

Namanya proses pembelajaran, meskipun bersifat natural dan nonformal orang tua tetap harus melakukan evaluasi, selain untuk mnegetahui progres belajar, juga sebagai pijakan untuk menentukan kebutuhan proes pembelajaran tahap selanjutnya. Di tahapan ini, lebih bagus lagi jika anak juga dilbatkan, perlu juga anak diajak diskusi terkait proses belajar natural yang telah berjalan. 

Baca Juga :  Diary Kisah Ramadan Anak-anak di Kaki Gunung Lawu Tempo Dulu

Darinya, mungkin kita bisa menggali banyak hal untuk kebaikan bersama, seperti perasaannya, ide-ide kreatifnya, bahkan bisa jadi ada hal-hal yang dia tidak suka dan kurang berkenan. Denagn begitu semuanya bisa dicarikan solusi terbaiknya.

Setelah proses evaluasi, tentu akan terlihar progres belajar. Setelah itu, orang tua jangan pelit untuk memberikan reward sebagai penghargaan untuk anak. Agar mereka juga semakin termotivasi untuk terus berusaha menjadi lebih baik. Syukur-syukur bisa menjadi yang terbaik!

Reward disini bisa disesuaikan dengan usia anak dan tidak harus berupa benda apalagi yang berharga mahal. Bisa juga justeru reward dalam bentuk tanggung jawab yang lebih tinggi, misalkan untuk anak yang lebih besar, dengan hafalan paling banyak dan paling baik bacaanya, jadikan imam shalat untuk adik-adiknya.

Baca Juga :  Saatnya Memunculkan Kategori "Article of The Year" di Kompasianival 2021

Bagus lagi sambil dijelaskan, bahwa menjadi imam shalat itu bukan beban, tapi justeru tantangan menyenangkan yang sangat mulia dan yang terpenting pahalanya besar. Ini perlu dijelaskan kepada anak-anak, karena banyak juga anak-anak yang takut untuk mengambil tanggung jawab, karena takut salah, takut tidak bisa, takut tidak bagus dan takut-takut lainnya. Sehingga, kelak anak-anak akan memahami makna berproses step by step secara alami yang menyenangkan.

Semoga Bermanfaat!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun