Biar nggak penasaran, langsung saja simak atau bagus lagi langsung dicoba resepnya! Semoga bermanfaat!
Bahan utama:
- 400 gram labu kuning
- 150 gram gula pasir/gula merah
- 1/4 sendok teh garam
- 150 gram tepung beras
- 200 ml santan dari 1/2 butir kelapa
- 4 lembar daun pisang untuk membungkus
Bahan tambahan/variasi (rasa nangka/pisang):
- 3 buah nangka/pisang, potong kotak/sesuai selera
Cara Membuat:Â
- Kupas waluh dan potong kecil-kecil, kukus lalu di lembutkan.
- Masak santan, gula merah dan garam hingga gula mencair.Â
- Siapkan mangkuk besar, Â setelah itu masukkan cairan gula santan yang telah direbus, tepung beras, dan labu yang telah dihaluskan.Â
- Aduk semua adonan hingga mengental. Untuk rasa original, bisa langsung dibungkus dengan daun pisang dan kunci bungkusan dengan lidi
- Untuk rasa variasi bisa ditambahkan dengan nangka atau pisang yang telah diiris sesuai dengan selera dan  keperluan.
- Untuk model bungkusan sesuai kemampuan dan keperluan juga, kalau di Banjarmasin bisa segitiga piramid atau bungkus memanjang seperti nagasari pisang ala masyarakat Jawa.
- Terakhir, kukus bungkusan pais waluh selama 20-25 menit atau hingga matang.
- Pais Waluh siap untuk dihidangkan! Mudah bukan!?
Salam dari Kota 1000 Sungai, Banjarmasin nan Bungas!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!