Sebagai keturunan asli Dayak Bakumpai, Haji Leman bukanlah "kacang yang lupa kulitnya". Sampai akhir hayatnya, beliau menjabat sebagi ketua Kerukunan Keluarga Bakumpai (KKB) pusat. Sebagai orang yang dituakan, beliau berusaha terus menjaga kelestarian adat istiadat Dayak Bakumpai. Salah satu contohnya, setiap memberikan sambutan di berbagai pertemuan dengan masyarakat Dayak Bakumpai beliau selalu memakai bahasa Bakumpai bukan yang lainnya.
Haji Leman adalah sedikit di antara orang kaya banua yang peduli terhadap orang miskin, peduli terhadap prestasi olahraga bagi generasi muda, peduli terhadap pembangunan struktur dan inprastruktur di daerahnya dan peduli terhadap pendidikan.
Semangat dan energi filantropis Haji Leman begitu signifikan mewarnai pembangunan banua Kalimantan Selatan. Sepeninggal beliau, Hasnur Grup menjadi warisan berharga bagi masyarakat banua, dimana ribuan orang karyawan sampai detik ini masih bergantung kepadanya, ketika beliau bersama istri sudah lama menghadap Sang Khalik.
Daftar Pustaka :
http://www.hasnurgroup.com/aboutindonesia.html
https://www.facebook.com/mediakalimantanonline/posts/50-tahun-hasnur-group-buah/1069386616450585/
http://kabarbanjarmasin.com/posting/4-tips-rahasia-sukses-ha-sulaiman-hb.html
http://banjarmasin.tribunnews.com/2015/06/19/haji-leman-dalam-kenangan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H