Mohon tunggu...
Kabir Akbar
Kabir Akbar Mohon Tunggu... Human Resources - Penulis yang sedang ingin berbagi peran dan memberi manfaat

Imajinasi Karya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Cerdas Menata Kota Raha

17 November 2018   20:45 Diperbarui: 18 November 2018   00:59 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anak didaerah suburban, dokpri

dokpri
dokpri
Deskripsi tentang salah satu potensi tersebut (pariwisata) seharusnya menjadi basic mind yang mendukung orientasi setiap tindakan dalam hubungannya dengan perencanaan dan penataan Kota Raha. Bagaimanapun juga, kota adalah tempat pertama yang akan berkesan bagi para wisatawan maupun pengunjung nantinya. 

Dan pilihan untuk mengembangkan sektor pariwisata mengharuskan sebuah kota mesti ditampilkan dalam nuansa yang inklusif, menjadi tempat yang nyaman, indah dan mampu mengakomodir kebutuhan masyarakat baik lokal maupun wisatawan serta menonjolkan karakteristik domain pariwisata secara umum dalam wajah pembangunan kawasan kotanya.

Sebab, bila kita berbicara pariwisata maka kita tidak hanya berbicara persoalan obyek wisata yang indah dan juga budaya yang menarik, tetapi pembahasan tentang infrastrukstur pariwisata maupun kualitas manusia yang tercermin dalam  proses penyelenggaraan program maupun kebijakan pariwisata justru akan jauh lebih dibutuhkan saat ini. 

Setidaknya pembahasan tersebut berpedoman pada pertimbangan ekonomi (kesejahteraan masyarakat), budaya (pelestarian budaya) dan lingkungan (keberlanjutan ekologi) yang erat kaitannya dengan kegiatan pariwisata. Dengan harapan, adanya pengembangan pariwisata dapat meningkatkan kualitas lingkungan dan hidup masyarakat baik masyarakat kota maupun masyarakat pedesaan.

Transportasi, Jalan, Konektivitas (dokpri)
Transportasi, Jalan, Konektivitas (dokpri)
Apabila dianalisis dalam perspektif umum, kehidupan dikawasan kota maupun pengembangan wilayah secara luas sangat bergantung pada produktivitas, kemampuan seseorang untuk memiliki sesuatu serta konektivitas antar wilayah baik kota-desa, urban-suburban (hinterland), jaringan desa-desa maupun kota-kota. 

Dengan begitu, butuh strategi yang komprehensif dalam pengembangan kawasan dibidang atau sektor apapun yang menjadi orientasi utama. Tentu saja, seperti pada umumnya kota modern saat ini, upaya dalam pengembangan dan penataan Kota Raha tersebut sangatlah memerlukan konsep (urban design) atau tema tertentu yang tepat sesuai dengan karakteristiknya sendiri. Kajian terkait konsep atau tema yang sesuai selanjutnya akan dibahas pada tulisan berikutnya!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun