Kedua, skeptisisme lokal bahwa orang dapat mengetahui sesuatu tetapi tidak dapat mengetahui aspek luar, induksi, diri, kebebasan dan hal-hal metafisik lainnya. Terlihat dari penjelasan sebelumnya bahwa skeptisisme bukanlah penolakan terhadap kebenaran, melainkan penolakan untuk menerima kebenaran tanpa bukti dan fakta yang mendukung kebenarannya. Artinya, kecuali klaim yang dibuat benar, tidak ada kriteria khusus untuk kebenaran.
Sumber :
https://repository.dinus.ac.id/docs/ajar/FILSAFAT_EMPIRISME_david_hume.docx
https://www.pojokwacana.com/pemikiran-skeptisisme-radikal-david-hume/
https://id.wikipedia.org/wiki/Teodisi
https://biografi-tokoh-ternama.blogspot.com/2014/12/david-hume-tokoh-filsuf-modern.html
https://www.meteorologiaenred.com/id/biografia-de-leibniz.html
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H