Ekosistem Pengguna:Â Jika Pi hanya digunakan untuk "menambang" di ponsel tanpa nilai nyata, pengguna bisa kehilangan minat. Ekosistemnya harus menawarkan kegunaan praktis, seperti pembayaran, perdagangan, atau kontrak pintar.
4. Transparansi dan Reputasi
Salah satu kritik utama terhadap Pi Network adalah kurangnya transparansi, terutama soal roadmap proyek, pengelolaan data pengguna, dan proses penambangan. Beberapa pihak juga menuduh bahwa Pi lebih mirip skema pemasaran daripada proyek crypto yang serius.
Reputasi ini bisa menjadi tantangan besar dalam membangun kepercayaan komunitas, yang merupakan fondasi dari keberhasilan proyek crypto.
Kesimpulan: Proyek Mimpi atau Tidak?
"Proyek mimpi" ini bisa menjadi kenyataan jika Pi Network mampu membuktikan klaimnya dengan:
Memperkenalkan kegunaan nyata (misalnya, pembayaran dengan Pi diterima di banyak tempat).
Membuka sistemnya ke publik secara transparan.
Menciptakan pasar yang kompetitif dengan nilai ekonomi nyata untuk Pi.
Namun, hingga kini, belum ada bukti kuat bahwa Pi akan menjadi cryptocurrency yang revolusioner. Banyak pengguna dan pengamat masih menilai Pi Network sebagai proyek yang belum pasti dan penuh risiko. Jadi, skeptisisme adalah hal yang wajar, sambil terus memantau perkembangan proyek ini.
Apa syarat jika pi network bisa menukar nilainya dengan mata uang real?